PDAM Siap Suplai Kebutuhan Air di RS Pratama Sepaku

PPU, nomorsatukaltim.com – PDAM Danum Taka Penajam Paser Utara (PPU) siap menyuplai air bersih ke Rumah Sakit (RS) Pratama Sepaku. Hal ini terkait rencana rumah sakit tersebut yang akan dioperasikan April mendatang. Sesuai rencana Dinas Kesehatan (Diskes) PPU.

Rumah Sakit tipe D itu pertama-tama akan difungsikan untuk penanganan pasien COVID-19. Utamanya untuk di wilayah yang jaraknya jauh dari ibu kota kabupaten. Satu per satu kendala yang menyebabkan tertundanya diuraikan. Salah satunya soal kebutuhan air bersih. Surat permohonan pengajuan pemasangan jaringan sudah diterima Perusahaan Umum Air Minum Daerah (PDAM) Danum Taka. Tak butuh waktu lama, permohonan seketika di follow-up. "Staf PDAM di Sepaku sudah melakukan pengukuran untuk pemasangan jaringan PDAM nya. Dilakukan bersama dinas terkait," ujar Direktur Utama PDAM Danum Taka Abdul Rasyid, Kamis, (4/2/2021). Hasilnya, jarak bangunan dari pipa transmisi distribusi terdekat sekira 100 meter. Yang transmisi itu ada di pinggir Jalan Negara. Jarak itu cukup dekat. Yang saat ini masih dikerjakan ialah penyusunan besaran biaya yang dibutuhkan. Dalam pemasangan jaringan pipa secara keseluruhan itu. Kendala yang masih dihadapi pihaknya ialah pengecekan jaringan pipa di dalam bangunan. Idealnya jaringan itu pasti ada. Namun begitu, harus diketahui pula kapasitasnya. "Perlu dicek dulu. Kemarin saat didampingi staf, kita minta desain gambarnya tidak ada," sebutnya. Ia tak berani ambil resiko. Ia khawatir. Jika dipaksakan tanpa mengetahui kekuatan jaringan pipa akan menjadi masalah. "Jika menggunakan pipa kita, dengan kemampuan besar, kemudian pipa di sana tidak mampu menerima tekanan, malah PDAM yang bermasalah. Jadi perlu disinkronkan terlebih dahulu," jelasnya. Pada prinsipnya, PDAM Danum Taka sudah siap. Berdasarkan perkiraan, kebutuhan air bersih per hari di sana sekira 30 sampai 40 kubik. “Itu kecil saja, tidak sama dengan kebutuhan di RSUD besar di penajam," sebutnya. Jika semua persiapan saat ini dilakukan dengan waktu ideal, satu pekan paling lama proses pemasangan sudah rampung. "Yang penting, semua material tersedia, kita bisa langsung eksekusi, karena tidak jauh juga jaraknya. Sebelum April kita eksekusi. Tidak ada masalah," tutup Rasyid. (rsy/boy)

Sumber: