Mandek Karena COVID-19, Barongsai Samarinda Tunggu Titah Pengprov dan PB
Samarinda, nomorsatukaltim.com – Lumrahnya, cabang olahraga yang baru melakukan pergantian pengurus. Akan langsung tancap gas. Mengingat semangat pengurus cabor sedang tinggi-tingginya. Lagi hangat-hangatnya. Sayangnya itu tak berlaku bagi cabor barongsai Samarinda.
Usai melakukan muskot pada November lalu. Hingga kini cabor itu belum banyak bergerak. Justru ruang geraknya makin sempit karena pandemi COVID-19.
Memang beberapa waktu lalu geliat barongsai Samarinda sempat (agak) hidup. Tapi sejak angka kasus positif corona kembali meningkat. Yayasan tempat atlet latihan menyetop aktivitas sampai waktu yang belum ditentukan.
Soal kapan mereka bisa berlatih lagi. Berkegiatan lagi. Tergantung intruksi dari Federasi Olahraga Barongsai Indonesia (FOBI) Kaltim.
“Memang belum bisa dilakukan latihan, karena pandemi ini. Angkanya makin hari makin tinggi saja, kami masih membatasi kegiatan yang banyak mengundang kerumunan,” terang Iwan Thani, ketua Pengkot FOBI Samarinda. Senin 18 Januari 2021.
Tahun ini saja, kemungkinan besar tidak ada perayaan tahun baru China seperti tahun sebelumnya. Pun ada, kemungkinan atraksi barongsai digelar sangatlah kecil. Karena dianggap dapat menimbulkan kerumunan orang.
“Tahun ini kemungkinan tidak ada perayaan. Rencana minggu depan baru akan kami lakukan rapat internal, saran saya sih tetap bisa melakukan kegiatan, tapi tergantung hasil rapat nanti,” jelasnya.
Kebingungan FOBI Samarinda tak berhenti sampai di situ saja. Karena tahun ini sebenarnya ada dua event besar yang harus mereka ikuti. Tentu dengan persiapan panjang sebelumnya. Yakni Pra Porprov dan sebuah kejurnas.
“Keduanya bakal diselenggarakan pada tahun ini. Tapi juga masih menunggu arahan dari PB FOBI. Terkahir kemarin meeting lewat virtual,” tutupnya. (frd/ava)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: