Antisipasi Karhutla, Pemkot Balikpapan Gelar Apel Kesiapsiagaan Personel
Wali Kota Rizal Effendi melihat kesiapan peralatan pemadaman api. (Andrie/diswaykaltim.com) Balikpapan, DiswayKaltim.com - Pemerintah Kota Balikpapan menggelar apel kesiapsiagaan. Dalam rangka penanggulangan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Kota Balikpapan. Apel dipusatkan di Lapangan Merdeka pada Kamis (19/9/2019) pagi. Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi yang hadir sebagai inspektur upacara menjelaskan. Meski di Balikpapan tidak memiliki titik panas (hot spot). Namun intensitas kebakaran lahan skala kecil sering terjadi akhir-akhir ini. Hal ini lah yang harus diwaspadai seluruh stakeholder. "Kebakaran hutan dan lahan di Balikpapan hanya terjadi pada skala kecil, namun intensitas yang tinggi mengharuskan kita bersiaga. Untuk itu apel ini digelar agar bisa menanggulangi karhutla di Balikpapan," ujarnya. Dalam apel ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan menyiapkan peralatan untuk memadamkan api. Mulai dari semprotan manual hingga mobil damkar fire jeep. "Kita siap kan segala personel gabungan dari pemerintah, TNI-Polri dan relawan kebencanaan," ujar Suseno, kepala BPBD Kota Balikpapan. Kesiapsiagaan yang dilakukan adalah mengantisipasi kondisi kemarau yang ada. Pasalnya, tercatat kebakaran hutan pada September sudah terjadi 45 kali. "Artinya terjadinya sering meski kecil-kecil. Sebisa mungkin sudah dipadamkan saat mulai terbakar," jelas Suseno. Untuk wilayah yang menjadi atensi khusus bagi tim penanggulangan karhutla ini adalah wilayah Balikpapan Utara, Selatan dan Barat. "Ada sekitar 45 hektar yang telah terbakar. Itu terbagi beberapa wilayah. Namun yang terbanyak di tiga lokasi, Utara, Selatan dan Barat," ujarnya. Dalam apel ini juga wali kota Balikpapan meminta komitmen bersama kepada seluruh jajaran yang terlibat agar sama-sama menjaga Kota Balikpapan dari karhutla. (k/bom/eny)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: