Kerukunan Terpelihara

Kerukunan Terpelihara

TANJUNG SELOR, DISWAY – Kerukunan hidup antarumat beragama di Kalimantan Utara (Kaltara) yang harmonis, kembali mendapat pengakuan dari Kementerian Agama. Kaltara pun kembali dinobatkan sebagai provinsi yang mampu menjaga kerukunan. Dan, berhak mendapatkan Harmony Award 2020.

Penghargaan diberikan secara virtual oleh Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas kepada Gubernur Kaltara Irianto Lambrie. “Penghargaan ini didapatkan atas kepedulian Pemprov Kaltara menciptakan terwujudnya kerukunan umat beragama di Provinsi Kaltara,” ujar Irianto, Selasa (5/1). Disebutkan, ada 3 kriteria penilaian sehingga Kaltara mendapatkan Harmony Award 2020. Yaitu indeks kerukunan umat beragama, publikasi kegiatan pembinaan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) oleh Pemprov, dan tidak adanya kasus intoleransi umat beragama. “Sebelumnya, 2018 lalu, Kaltara juga menerima penghargaan Harmony Award dari Kemenag. Hal ini menunjukkan, walaupun Kaltara merupakan provinsi paling muda, namun masyarakat Kaltara dapat menunjukkan bahwa kerukunan dan toleransi beragama merupakan sesuatu yang sangat dihormati dan dihargai,” kata Irianto. Atas penghargaan tersebut, Irianto pun menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada jajaran Pemprov Kaltara, pemerintah kabupaten/kota, masyarakat, serta kepada semua instansi terkait. Atas dukungan dan kerja sama lintas sektoral dalam pembangunan kehidupan beragama di Kaltara. “Semoga kerja sama dan kebersamaan ini, dapat terjaga dan semakin ditingkatkan di masa-masa yang akan datang,” ujarnya. Harmony Award adalah penghargaan dari Kemenag kepada pihak-pihak yang dianggap berhasil melakukan harmonisasi kehidupan beragama. Karena keberhasilan yang dilakukan para pimpinan daerah, tokoh agama maupun lembaga-lembaga keagamaan seperti FKUB, peran penyuluh agama, maupun pendidikan membawa keharmonisan masyarakat. HMS/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: