PAD Kukar 2020 Lampaui Target

PAD Kukar 2020 Lampaui Target

Kukar, nomorsatukaltim.com – Pemkab Kukar boleh berbangga diri. Karena target pemasukan dari pendapatan asli daerah (PAD) berhasil dicapai. Bahkan dilampaui. Ya, meskipun tidak sebesar pemasukan dari sektor tambang serta minyak bumi dan gas bumi (migas).

Dari target PAD Kukar 2020 sebesar Rp 359 miliar. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kukar Totok Heru Subroto menyebut. Telah mencapai 100 persen. Bahkan melampauinya. Soal besarannya ia belum berani menyebutkan secara gamblang. Dikarenakan masih menunggu laporan hasil penerimaan dari Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD AM Parikesit Kukar.

Angka Rp 359 miliar diakui bukan target awal yang ditetapkan Pemkab Kukar. Melainkan target penyesuaian. Yang sudah diturunkan sebesar Rp 108 miliar dari target semula. Penyesuaian target ini dikarenakan pandemi COVID-19 yang melanda Kukar sejak triwulan pertama. Sehingga terjadi relaksasi di beberapa bidang penerimaan, menyesuaikan kondisi ekonomi masyarakat.

Penurunan itu paling besar tentu dari BLUD RSUD AM Parikesit Kukar, yang pada saat kondisi pandemi COVID-19 lebih banyak melakukan pelayanan kepada pasien COVID-19. Ketimbang melakukan pelayanan umum yang tentu berimbas ke pendapatan rumah sakit juga.

"Alhamdulillah tercapai 100 persen lebih, tinggal menunggu laporan dari BLUD. Untuk item-item PAD lainnya tercapai," jelas Totok saat dihubungi Disway Kaltim, Rabu 30 Desember 2020.

Penyumbang terbesar masih dipegang sektor pajak daerah. Dari sebelas item pajak, penyumbang terbesar dipegang oleh Pajak Penerangan Jalan Umum (PJU), pajak restoran dan pajak dari Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB).

Capaiannya pun terbilang luar biasa. Menembus angka 150 persen lebih dari target yang ditetapkan. "Alhamdulillah kita tahun ini capai target," pungkas Totok. (mrf/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: