KPU akan Siapkan Hazmat di TPS

TANJUNG REDEB, DISWAY - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau mempertimbangkan menyiapkan hazardous materials (hazmat) atau pakaian pelindung. Pada pemungutan suara, 9 Desember 2020.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Berau, Budi Harianto mengaku, pelaksanaan pilkada di tengah pandemik COVID-19, pihaknya memprioritaskan keamanan dan kesehatan. Kepada masyarakat pemilih dan petugas KPU di lapangan. “Pemilu kali ini menjadi pesta demokrasi yang paling berbeda dari sebelumnya. Karena dilaksanakan di masa pandemik COVID-19,” jelasnya, Selasa (17/11). Makanya, kata Budi, pemungutan suara akan menerapkan protokol kesehatan. "Termasuk menyiapkan baju hazmat di TPS," katanya. Tidak itu saja, kelengkapan alat pelindung diri (APD) lainnya disiapkan. Seperti masker, hand sanitizer dan tempat pencuci tangan. Juga sarung tangan plastik. Untuk petugas lapangan dan pemilih. KPU pun melibatkan aparat keamanan untuk mengatur masyarakat. Agar tidak berkerumun di sekitar TPS ketika proses pemilihan. "Kalau dulu masyarakat berkerumun menunggu giliran mencoblos, itu tidak masalah karena belum ada COVID. Sekarang kegiatan seperti itu dilarang karena melanggar protokol kesehatan. Makanya diatur," ungkapnya. Menurutnya, penerapan prokes sudah dilakukan sejak pencalonan kepala daerah hingga tahapan kampanye. Pelaksanaan dilakukan terbatas, maksimal 50 orang. (ZZA)

Sumber: