Kecelakaan di Balikpapan Tengah, Mobil Tabrak Dua Pengendara Motor

Kecelakaan di Balikpapan Tengah, Mobil Tabrak Dua Pengendara Motor

Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Kecelakaan terjadi di Jalan Mayor Pol Zainal Arifin Kelurahan Gunung Sari Ulu, Balikpapan Tengah, Senin (9/11/2020) pukul 08.34 Wita. Sebuah mobil Kijang Super berpenumpang empat orang dengan nopol KT 1848 AN, menghantam dua pengendara motor di pertigaan jalan tersebut.

Mobil  yang dikendarai Purwanta (39)  hendak berangkat kerja pada saat itu. Tiba-tiba, mobil melaju di pertigaan dan langsung menghajar sebuah motor Honda Scopy nopol KT 3763 L.  Pengendara motor tersebut hingga kini belum diketahui identitasnya, lantaran langsung dilarikan ke rumah sakit karena mengalami patah tulang bagian kaki kirinya. Selain itu, tabrakan tersebut juga mengenai kendaraan roda dua milik Muhammad Fauzi, dengan nopol KT 5528 ZR. Fauzi (26) mengatakan, saat itu dirinya  sudah mengetahui adanya kejadian kecelakaan tersebut, masih berada di atas sepeda motornya. Hanya saja mobil yang menabrak motor pertama dari arah berlawanan, terus melaju kencang dan mengenai dirinya. "Saya awalnya berhenti, karena saya lihat depan itu (tabrakan). Tahu-Tahu saya lihat depan mobil itu sudah dekat. Itu saya langsung loncat ke kiri," ujarnya. Lanjut Fauzi, meski telah menabrak dua kendaraan bermotor di depannya, mobil tersebut masih juga melaju dan keluar dari badan jalan, sehingga melayang memasuki lahan kosong. "Dia habis nabrak itu masih juga laju. Sampai loncat masuk ke lahan itu," jelas Fauzi. Di lokasi yang sama, pengendara mobil, Purwanta mengaku saat menabrak, ia merasa syok. Sehingga tidak bisa seketika menginjak pedal rem mobilnya. "Pas nabrak, saya kaget. Pokoknya di situ saya sudah blank, enggak tahu harus gimana," ujarnya. Lanjut Purwanta, mobil yang ia kendarai dalam kondisi layak jalan. Sehingga, kexelakaan tersebut, ia pastikan bukan dari faktor mobil. "Enggak ngantuk saya. Mobil itu juga baik-baik aja sih. Cuma enggak tahu kenapa tadi itu ya, tiba-tiba aja (melaju kencang)," tambahnya. Sementara mobil Kijang Super tersebut baru bisa dievakuasi oleh petugas sekitar pukul 11.00 Wita, setelah menunggu mobil derek milik Dinas Perhubungan tiba di lokasi kejadian. (Bom/zul)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: