Jembatan Pulau Balang Tersambung, PR Besar Lainnya Menanti

Jembatan Pulau Balang Tersambung, PR Besar Lainnya Menanti

PPU, nomosatukaltim.com - Akhirnya. Bentang panjang Jembatan Pulau Balang telah terhubung. Tepat di penghujung Oktober. Itu tandanya pembangunan infrastruktur utama penghubung Penajam Paser Utara (PPU) dengan Balikpapan telah selesai.

Proses pembangunan jembatan ini memakan waktu cukup lama. Sekira 2,5 tahun. Hanya untuk merampungkan bentang yang panjangnya sekira 804 meter ini. Dengan mekanisme cable stayed bridge.

Pembangunan jembatan tentu belum selesai secara menyeluruh. Masih ada beberapa detail yang harus diselesaikan untuk selanjutnya dilakukan uji kelaikan.

Tapi bagaimana pun, tersambungnya jembatan ini tetap disambut suka ria. Ratusan pekerja jembatan tak tahan untuk melakukan selebrasi tipis-tipis. Video-video mereka menyebar dan jadi perhatian besar di media sosial.

Nicko Herlambang, Kepala Bagian Pembangunan Pemkab PPU tentu sangat berterima kasih kepada mereka. Ia yang sejak awal mengawal setiap proses perencanaan mega proyek ini. Yang prosesnya melibatkan 3 bupati yang silih berganti memimpin PPU.

"Terima kasih kepada para pekerja. Yang sudah bekerja keras untuk menyelesaikan pembangunan jembatan," ucapnya.

Kalau untuk bentang pendeknya, sudah rampung sejak 2015 lalu. Panjangnya hanya sekira setengah bentang yang panjang, 470 meter.

Perjuangan belum berakhir. Akses jalan nyaris belum bisa dioperasikan. Karena jalan pendekatnya. Belum terbangun maksimal di kedua sisi. Sisi Balikpapan yang terparah. Baru perencanaan.

"Harapan Pemkab PPU ini, pembangunan bisa terus berlanjut dengan proses pembebasan lahan sisi Balikpapan," katanya.

Tapi ada info teranyar yang datang dari Pemprov Kaltim. Sudah ada pendelegasian ke Pemkot Balikpapan. Yang diminta untuk segera merampungkan proses penerbitan izin penetapan lokasinya. Agar proses pembebasan lahan bisa berlangsung.

Asumsinya, jika dana memadai dan jalannya negoisasi dengan para pemilik lahan berlangsung cepat. Tahun depan, proses pembangunan akses pendekat di sisi Balikpapan bisa dilakukan. Walau tak bisa dipungkiri jika perkara pembebasan lahan biasa memakan waktu lama.

"Semoga juga akses pendekat sesuai rencana awal Pemprov Kaltim di PPU, yaitu jalan yang menuju ke Kawasan Industri Buluminung (KIB) bisa terus berjalan lancar," tuntasnya.

Terpisah, Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud juga ikut bersuka cita atas tersambungnya bentang panjang Jembatan Pulau Balang. Jembatan ini memang diharapkan bisa merangsak peningkatan ekonomi di Kaltim, kedua daerah. Dan terutama PPU.

"Alhamdulillah semoga berkah dan semoga Balikpapan bisa fokus untuk jalan penghubungnya. Agar bisa bermanfaat untuk masyarakat Kaltim," ujarnya, Minggu (1/11/2020). (rsy/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: