Sembuh Bertambah, Berau Zona Oranye

Total pasien sembuh sudah 296 orang. Berau sudah masuk zona oranye.(Dok)

TANJUNG REDEB, DISWAY - Pasien sembuh di Berau bertambah. Ada lima orang. Kesembuhan yang terus bertambah menempatkan Bumi Batiwakkal pada zona oranye. Bukan lagi zona merah.

Hal tersebut sesuai rilis Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau, Minggu (11/10). Kepala Dinkes Berau, Iswahyudi mengungkapkan, pasien yang dinyatakan sembuh merupakan pasien kontak erat dan klaster pertanahan.

Mereka adalah RS (40) atau Berau-186, warga Tanjung Redeb (kontak erat dengan Berau 158). Kemudian, SL (53) atau Berau-189, warga Tanjung Redeb, merupakan klaster pertanahan, ML (54) atau Berau-194, berdomisili di Tanjung Redeb, klaster pertanahan, dan TY (36) dengan kode Berau-251, kontak erat dengan Berau-231. Terakhir, MAJ (4) atau Berau-253 yang juga merupakan kontak erat dari Berau-231.

Sebelumnya, ada 332 pasien terkonfirmasi COVID-19. Saat ini yang masih menjalani perawatan sebanyak 32 kasus. Ia berharap kasus konfirmasi tidak bertambah lagi.

Sejak 7 Oktober, tambahnya, telah banyak pasien sembuh. Dalam empat hari terdapat 60 pasien sembuh. “Alhamdulillah sembuh cukup banyak. Berau sekarang zona oranye. Kalau pasien yang menjalani perawatan di bawah 25 maka akan masuk zona kuning,” ungkapnya.

Penentuan zona, jelasnya, jika pasien di atas 50 maka zona merah, 25-50 zona oranye. Sedangkan di bawah 25 zona kuning. Jika tidak ada pasien terkonfirmasi lagi, baru masuk ke zona hijau.

“Berau peringkat enam kasus COVID-19 di Kaltim," ujarnya.
Peringkat pertama adalah Balikpapan dengan jumlah kasus 3.356, Samarinda 3.723, Kutai Kartanegara 1.556. Lalu Bontang 695, Kutai Timur 655, Berau 332, Paser 332, Kutai Barat 166, Penajam Paser Utara 121 dan Mahakam Ulu 19 kasus konfirmasi. "Total jumlah kematian di Kaltim 410 pasien. Berau 4 kasus," ungkapnya. (FST)

Sumber: