Water Canon Polda Kaltim Disinfeksi Terminal Batu Ampar

Balikpapan, nomorsatukaltim.com – Penularan virus COVID-19 memang tak mengenal tempat. Di manapun dan kapanpun bisa terpapar, apalagi tanpa adanya tindak pencegahan. Tindak pencegahan paling dasar ialah disinfeksi.

Menyikapi hal itu, personel Brimob Polda Kaltim Batalyon A Pelopor di Balikpapan melakukan disinfeksi di Terminal Batu Ampar, Balikpapan Utara, Balikpapan, Senin (28/9/2020). Plh. Danyon A Pelopor Kompol V. J. Parapaga menjelaskan, kegiatan tersebut bekerjasama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Balikpapan dan Dinas Perhubungan Balikpapan, untuk mencegah penyebaran virus yang mematikan ini di lingkungan terminal bus. "Penyemprotan ini mengerahkan satu unit mobil water cannon milik Brimob Polda Kaltim Batalyon A Pelopor yang mempunyai kapasitas menampung air disinfektan sebanyak 6 ribu liter," ujarnya. Selain di kompleks terminal, sejumlah mobil penumpang seperti angkot dan bus antarkota di terminal tersebut, juga ikut disemprot disinfektan untuk pencegahan COVID-19. "Tidak hanya terminalnya saja, kendaraan di sekitar situ juga disemprot untuk pencegahan," jelasnya. Bersamaan penyemprotan, personel Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltim juga melaksanakan sosialisasi dan edukasi tentang protokol kesehatan COVID-19 kepada para sopir bus dan angkot yang berada di terminal. Sosialisasi antara lain mengajak menggunakan masker dan menjaga jarak minimal satu meter saat beraktifitas di tempat umum, serta mencuci tangan secara rutin. Sementara itu pada kesempatan yang berbeda, Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang mengatakan, penanganan penyebaran COVID-19 terus dilakukan oleh personel Brimob jajaran Satuan Brimob Polda Kaltim. "Kegiatan ini sebagai bentuk bhakti Brimob Kaltim untuk masyarakat," ujarnya. Kegiatan ini juga untuk mendukung semua pihak, yakni pemerintah pusat maupun daerah dalam rangka memerangi COVID-19. Dansat Brimob Polda Kaltim mengajak masyarakat agar tetap sabar dan tidak panik dalam menghadapi wabah ini. Selain itu upaya pencegahan terhadap penyebaran wabah COVID-19 di Kalimantan Timur terus digencarkan. "Hal ini dilakukan untuk menekan bertambahnya jumlah pasien terkonfirmasi positif, seperti yang dilakukan Kapolda Kalimantan Timur dengan meluncurkan program Etam Ba-Masker," tambahnya Gerakan Etam Ba-Masker ini digelar di seluruh jajaran Polda Kaltim, di antaranya dengan memberikan imbauan jaga jarak serta mematuhi protokol kesehatan, melakukan razia kepada pengendara yang tidak menggunakan masker, menggelar aksi bagi-bagi masker, serta memberikan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya COVID-19 kepada warga masyarakat. Lanjut Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang, aksi bagi-bagi masker ini akan terus dilakukan disemua tempat yang menjadi pusat keramaian. “Saat ini sudah banyak warga yang mulai patuh terhadap protokol kesehatan seperti banyak warga yang sudah menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Dan kita dari pihak Polri akan selalu menyuarakan kepada masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan dengan tetap menggunakan masker dan menerapkan physical distancing di ruang publik sesuai program dari Kapolda Kaltim, yaitu Etam Ba-Masker,” tutupnya. (Bom/zul)

Sumber: