Pilkada 2020, START!

Pilkada 2020, START!

Setelah menyelesaikan salah satu tahapan krusial dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Komisi Pemilihan Umum (KPU) menuntaskan pengundian nomor urut pasangan calon. Dari sembilan daerah yang menyelenggarakan Pilkada, hanya Kutai Kartanegara dan Kabupaten Berau, belum sepenuhnya tuntas.   

KPU Berau tetap melanjutkan pengundian nomor meski hanya diikuti satu pasangan calon, Seri Marawiyah-Agus Tantomo. Sementara calon penantang pasangan istri Ketua DPRD Kaltim dan Wakil Bupati Berau itu, belum terbentuk pasca meninggalnya Muharram. Baca juga: Positif COVID-19, Bupati Berau Meninggal Dunia Di Kota Raja, Tenggarong, penyelenggara pilkada juga tak menunggu putusan Bawaslu terkait gugatan pasangan Awang Yacoub Luthman-Suko Buono. Edi Damansyah yang maju bersama pengusaha Rendi Solihin tak memilih nomor. Melainkan kolom. Ini artinya Pilkada Kukar bakal hanya diikuti satu pasangan calon. Begitupun pasangan Rahmad Mas’ud-Thohari Aziz yang menjadi calon tunggal Pilkada Balikpapan. Pasangan ini memilih posisi kolom, lantaran bakal melawan kolom kosong. “Kanan selalu tempat terbaik,” kata RM saat mengetahui ia mendapat posisi kolom kanan. Tahun ini Kalimantan Timur menyelenggarakan Pilkada di Sembilan daerah. Yaitu Kota Samarinda, Kota Balikpapan, Kota Bontang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Kutai Barat, Kabupaten Paser, Kabupaten Berau dan Kabupaten Mahakam Ulu. Dari sembilan daerah yang melaksanakan pilkada,  telah ada 20 calon yang dinyatakan memenuhi syarat pencalonan. Namun pada saat pleno penetapan calon secara serentak hanya 19 calon yang ditetapkan resmi sebagai peserta pilkada. Satu calon yang belum ditetapkan ada di Kabupaten Berau atas nama pasangan Muharram-Gamalis, karena salah satu calon dinyatakan berhalangan tetap atau meninggal dunia. Berikut rangkuman penetapan nomor urut pasangan calon.

Kota Samarinda

Pengundian dan pengumuman nomor urut pasangan calon berlangsung dalam rapat pleno terbatas di sebuah hotel.  Pasangan Barkati-Darlis Pattalongi memperoleh nomor urut (1). Andi Harun-Rusmadi Wongso (2) dan Zairin Zain-Sarwono (3). "Alhamdulillah. Kami diberi nomor urut 1. Artinya, ini tanda tanda dari yang Maha Kuasa. Ini tanda-tanda kami yang akan jadi wali kota dan wakil wali kota," kata Barkati. Ia berharap, dalam tahapan-tahapan pilkada selanjutnya, protokol kesehatan dapat diterapkan lebih maksimal. Di sisi lain, pasangan ini juga mengingatkan pentingnya netralitas penyelenggara pemilihan umum. "Kepada penyelenggara, agar benar-benar netral. Kiranya KPU berpijak pada kejujuran, pada netralitas, pada keadilan. Karena apabila penyelenggaraan tadi tidak jujur, tidak bersih, maka ini salah satu pemicu pemantik hal-hal yang tak diinginkan," ungkapnya. "Kami bersyukur, karena memang warga (pendukung), kami semua memang berharap nomor ini. Dan kami yakin, bukan terjadi secara biasa. Tapi ini memang sudah merupakan pemberian, anugerah Allah SWT," kata Andi Harun. "Ini (nomor) mudah diingat. Nomor tiga adalah paling bagus," kata Zairin.

Kota Balikpapan

Karena tak ada lawan, pasangan Rahmad Mas'ud - Thohari Azis memilih tata letak gambar. Pasangan yang memopulerkan Pak RT itu merogoh kotak pilihan dan mendapati gambarnya di kolom kanan.  "Kami akan berusaha berbuat yang terbaik, khususnya untuk membangun Kota Balikpapan," ungkapnya.

Kutai Kartanegara

Pasangan Edi Damansyah-Rendi Solihin kebagian kolom sebelah kiri. Ia bakal melawan kolom kosong lantaran tak punya kompetitor sampai pendaftaran pasangan diperpanjang KPU. Gugatan Awang Yacoub Luthman tak menghentikan tahapan yang sudah disusun KPU. "Alhamdulillah, setelah kita buka (undian) kolom kiri, kolom kiri identik nomor satu," ujar Edi Damansyah seusai rapat pleno. Pasangan ini sudah siap menghadapi masa kampanye selama 71 hari. Atau 26 September sampai 5 Desember. Karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19. Pasangan birokrat-politisi ini berkomitmen, menjalankan protokol kesehatan (Prokes). Ditandai dengan penandatanganan bersama fakta integritas. Oleh Paslon, KPU Kukar, Bawaslu Kukar, Kesbangpol Kukar, polres Kukar dan Kodim 0906/Tenggarong.

Mahakam Ulu

Rapat Pleno Terbuka pemilihan dan penetapan nomor urut berlangsung di Lamin Adat Kampung Ujoh Bilang,  Kecamatan Long Bagun. Bonifasius Belawan Geh-Yohanes Avun mendapat nomor urut (2).  Dan Juan Jenau-Indra Jaya nomor urut (1).

Kutai Barat

Paslon petahana, FX Yapan-H Edyanto Arkan  mendapat nomor urut  (2). Kemudian Paslon perseorangan Martinus Herman Kenton-Abdul Azizs memperoleh nomor urut  (1). Dalam rapat pleno pengundian dan pengumuman nomor urut paslon tersebut, KPU Kubar juga menerapkan protokol kesehatan pandemi COVID-19. Pembatasan jumlah orang sesuai dengan PKPU 13/2020.

Kutai Timur

Berdasarkan pengundian paslon Mahyunadi-Kinsu (MaKin) mendapatkan nomor urut satu, Awang Ferdian Hidayat-Uce Prasetyo (AFI-Uce) mendapat nomor urut dua. Sementara nomor tiga pasangan Ardiansyah Sulaiman-Kasmidi Bulang (ASKB). Acara pengundian dan pencabutan nomor urut dihadiri masing-masing LO, Bawaslu, dan Forkopimda.

Bontang

Salah satu daerah yang diperkirakan akan bersaing ketat dalam pilkada tahun ini ialah Bontang. Neni Morniaeni  akan berkompetisi dengan Adi Darma yang pernah menjadi penantangnya. Tahun ini, Adi Darma - Basri Rase memperoleh nomor urut satu. Sedangkan Neni Moerniaeni dan Joni Muslim mendapat nomor urut ke-2. Paslon Adi - Basri deklarasinya di rumah pemenangan, Jalan DI Panjaitan, Bontang Baru, Kecamatan Bontang Utara. Sedangkan, Neni - Joni deklarasi di Kantor Sekretariat Golkar di Jalan Pattimura. Hanya beda satu ruas jalan dengan posko pemenangan Adi-Basri. Ternyata keduanya mengklaim mendapat nomor keberuntungan. Katanya nomor yang dipilih punya kesan. Tapi, Adi Darma tak bisa hadir karena menjalani perawatan di rumah sakit. "Bapak Adi lagi dirawat," ujar Basri disela-sela wawancara dengan media seusai pencabutan nomor urut di halaman Kantor KPU Bontang.  "Nomor 2 ini artinya lanjutkan 2 periode," kata Neni. Wali Kota perempuan pertama di Kalimantan Timur.

Paser

Di daerah yang berbatasan dengan wilayah Kalimantan Selatan, pilkada bakal berlangsung meriah. Ada empat pasangan yang secara resmi bakal bertarung. Dalam penetapan nomor undian,  Tony Budi Hartono-Aji Sayid Fathur Rahman mendapat nomor urut satu.  Alphard Syarif-Arbain Noor nomor urut 2, Fahmi Fadli – Syarifah nomor urut 3, dan Sulaiman Eva Merukh-Ikhwan Wirawan nomor urut 4. Pilkada serentak bakal berlangsung 9 Desember mendatang. Tahun ini pesta demokrasi banyak menuai kritik. Selain karena banyaknya calon tunggal, dan politik dinasti, ancaman penyebaran virus corona menjadi kekhawatiran. (sah/ryn/mrf/imy/fs/zul/wal/yos)

Pasangan Calon Peserta Pilkada 2020

Kota Samarinda
  1. Andi Harun – Rusmadi Wongso
  2. Zairin Zain- Sarwono
  3. Muhammad Barkati- Muhammad Darlis
Kota Balikpapan
Rahmad Mas'ud -Thohari Aziz
Kabupaten Kutai Kartanegara
Edi Damansyah -Rendi Solihin
Kabupaten Kutai Barat
  1. FX Yapan - Edyanto Arkan
  2. Martinus Herman Kenton- Abdul Azis
Kabupaten Mahakam Ulu
  1. Bonifasius Belawan- Yohanes Avun
  2. Y. Juan Jenau- Indra Jaya
Kota Bontang
  1. Neni Moerniaeni - Joni
  2. Adi Darma- Basri Rase
Kabupaten Kutai Timur
  1. Mahyunadi- Lulu Kinsu
  2. Ardiansyah Sulaiman -Kasmidi Bulang
  3. Awang Ferdian Hidayat- Uce Prasetyo Pengusul
Kabupaten Berau
  1. Seri Marawiah- Agus Tantomo
Kabupaten Paser
  1. Fahmi Fadli-Syarifah Masitah
  2. Tony Budi Hartono -Aji Sayid Fathur Rahman
  3. Sulaiman Eva Merukh- Ikhwan Wirawan
  4. Alphad Syarif -Arbain M. Noor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: