Perpustakaan Kembali Ditutup

Perpustakaan Kembali Ditutup

DINAS Perpustakaan dan Kearsipan Berau kembali menutup pelayanan. (Renata/Disway)

TANJUNG REDEB, DISWAY - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Berau kembali menghentikan pelayanan menindak lanjuti meningkatnya angka kasus COVID-19 di Bumi Batiwakkal.

Kepala Bidang Pengembangan Perpustakaan dan Budaya Minat Baca, Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Berau, Suwoto menjelaskan, penghentian pelayanan ini kedua kalinya dilakukan.

Meski, sebelumnya dibuka dengan melakukan pembatasan kunjungan. Maksimal 25 orang per hari, guna meminimalisir penyebaran virus yang menyerang pernapasan. Karena banyak yang datang untuk mengerjakan tugas, atau mencari buku paket sebagai penunjang pembelajaran daring.
“Sehari tidak juga mesti akan penuh sebanyak 25 orang. Kebanyakan memang siswa yang datang, mungkin mereka jenuh juga belajar di rumah saja,” jelasnya, Kamis (10/9).

Jika di luar pandemik, lanjutnya, jumlah kunjungan ke perpustakaan daerah bisa lebih dari 50 kunjungan per hari. Belum terhitung kunjungan siswa PAUD. Kendati demikian, program peningkatan minat baca masih akan terus dilanjutkan, dengan aktif membawa mobil perpustakaan keliling. Terutama di daerah perkampungan.

Selain itu, pihaknya akan memaksimalkan perpustakaan digital melalui aplikasi IBerau. Berdasarkan data sementara, sebanyak 169 member yang telah bergabung.

Bahkan, pihaknya berencana menggelontorkan anggaran Rp 100 juta, yang bersumber dari Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk menambahkan 1.000 koleksi buku pada aplikasi tersebut.

“Sementara ini, paling banyak koleksi buku paket, ada juga koleksi buku bupati dan wakil bupati, serta dari beberapa perpustakaan sekolah. Penambahan koleksi juga mengikuti keinginan dari para pengunjung yang datang,” tandasnya. *RAP/JUN


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: