Adopsi Aturan WHO, Isolasi Mandiri Selama 10 Tanpa Gejala Dinyatakan Sembuh

Adopsi Aturan WHO, Isolasi Mandiri Selama 10 Tanpa Gejala Dinyatakan Sembuh

Kadiskes Kukar Martina Yulianti. (Istimewa)

Kukar, nomorsatukaltim.com - Tingkat penularan COVID-19 diketahui terus meningkat setiap harinya. Ditandai dengan terus banyaknya jumlah pasien terkonfirmasi positif. Baik secara daerah maupun nasional.

Berbarengan dengan itu, jumlah peningkatan kesembuhan juga turut meningkat. Di Kutai Kartanegara (Kukar) saja, tingkat kesembuhan mencapai angka 67 persen.

Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kukar Martina Yulianti menjelaskan. Jika saat ini Kukar menerapkan panduan terbaru dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Yang diadopsi dari induk organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO).

Pasien terkonfirmasi positif COVID-19. Dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan isolasi mandiri, selama 10 hari sejak dinyatakan terpapar virus asal Wuhan, Tiongkok tersebut.

"Dengan catatan tidak ada keluhan," ujar Martina pada Disway Kaltim, Rabu (12/8/2020).

Karena berdasarkan penelitian WHO. Jika pasien telah menjalani perawatan 10 hari tanpa keluhan. Dianggap dan dipastikan tingkat penularan sudah tidak terjadi. Meskipun dilakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR), dan hasilnya terdeteksi positif. Hal itu dikarenakan masih ada bagian sisa virus didalam tubuh pasien.

"Tingkat penularan bahkan tidak ada," pungkas Martina.

Namun dengan begitu, tidak lantas membuat masyarakat bisa acuh dengan protokol kesehatan COVID-19. Masyarakat tetap diharapkan bisa terus menerapkannya. Terlebih saat ini pemerintah daerah terus melakukan imbauan dan sosialisasi. Bahkan dalam waktu dekat akan merilis Peraturan Bupati (Perbup). Untuk mengatur kepatuhan masyarakat. Tentunya didalamnya ada sanksi yang akan diterapkan. (mrf/ava)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: