Menanti Ekonomi Berseri Kembali

Karena dalam masa seperti ini pembeli akan mengikuti pola tersebut, pembelian secara online. Termasuk jasa kurir online. Mau tidak mau semua aspek kehidupan harus bertransformasi dalam sistem digital. Ekonomi, sosial, dan pelayanan masyatakat.

Slamet Brotosiswoyo menambahkan, pemerintah perlu memberikan jaminan dan kepastian hukum dalam berinvestasi. Misalnya, soal harga lahan yang semakin naik terkait isu pemindahaan ibu kota negara akibat ulah spekulan. Ia juga menilai perlunya proteksi bagi putra putri Kaltim untuk terlibat dalam berbagai aktivitas pembangunan IKN dan megaproyek di Kaltim.

Trik Menghadapi Krisis

Guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Profesor Eny Rochaida punya tips khusus bagi masyarakat dalam menghadapi kondisi ekonomi yang berat. Menurutnya, situasi saat ini cukup berat karena ekonomi terkontraksi secara keseluruhan, baik nasional mau pun Kaltim.
“Resesi terjadi bila di triwulan berikutnya, juga terjadi penurunan pertumbuhan,” kata dia. Untuk mempersiapkan kondisi yang belum pasti, berikut saran Prof. Eny Rochaida. Pertama masyarakat harus menyiapkan dana darurat untuk bisa survive. Paling tidak selama 3 bulan sampai 6 bulan mendatang.
Kemudian mengurangi konsumsi, dan fokus pada kebutuhan keluarga yang prioritas. “Catat daftar belanja mana yang bisa dikurangi atau dihapus. Belanjalah dengan orang terdekat, warung tetangga, kolega,” sarannya.
Selanjutnya melakukan budi daya sendiri untuk kebutuhan sayur-mayur, ikan, ternak unggas dan lain-lain. Hal itu untuk mengurangi pengeluaran.
“Tidak banyak yang bisa saya sampaikan. Karena saya paham kondisi sekarang sangat sulit,” jelasnya. Apalagi, bagi masyarakat yang tidak punya penghasilan, terdampak PHK maupun mereka yang dirumahkan. (fey/krv/yos)

Sumber: