Ledakan di Pabrik Kimia China Tewaskan Empat Orang

Ledakan di Pabrik Kimia China Tewaskan Empat Orang

Petugas berjalan di tengah tumpukan kendaraan yang terbakar di pabrik kimia yang terletak di China. (Int)

Jakarta, nomorsatukaltim.com - Sedikitnya empat orang tidak diketahui nasibnya dan lima lainnya luka-luka setelah ledakan dahsyat di salah satu pabrik kimia di Provinsi Hubei, China.

Pemerintah daerah setempat menyebutkan peristiwa tersebut terjadi di pabrik silikon organik di Kota Xiantao pada Senin (3/8) pukul 17.30 waktu setempat (16.30 WIB).

Petugas pemadam kebakaran baru berhasil memadamkan api akibat ledakan pada pukul 19.00 waktu setempat.

Semua korban luka telah dilarikan ke rumah sakit. Demikian pernyataan Departemen Humas Pemerintah Kota Xiantao yang dikutip China Daily pada Selasa pagi.

Sampai saat ini, para petugas masih mencari korban yang hilang akibat peristiwa ledakan tersebut. Penyebab ledakan juga sampai sekarang masih dalam penyelidikan aparat terkait.

Ini bukan kali pertama ledakan pabrik kimia di China. Pada 2018, kasus serupa pernah terjadi di negara tersebut.

Pejabat China menyatakan, 19 orang tewas dan 12 lainnya cedera dalam ledakan di sebuah pabrik bahan kimia di provinsi Sichuan, China Baratdaya.

Ledakan di Yibin Hengda Technology Company terjadi sekitar pukul 18.30 waktu setempat hari Kamis (12/7) dan memicu kebakaran yang menghancurkan bangunan pabrik. Penyebab ledakan tak diketahui.

Kantor berita resmi China Xinhua menyatakan, kebakaran dipadamkan Jumat (14/7) pagi. Para korban cedera dibawa ke rumah sakit. Dalam keadaan stabil.

Pabrik Hengda berada di kawasan industri di kota Yibin. Pabrik itu membuat bahan kimia untuk industri makanan dan farmasi.

Kecelakaan industri terbaru di China ini terjadi saat negara itu sedang berupaya meningkatkan keselamatan kerja, menyusul serangkaian insiden serupa di tambang batu bara dan pabrik bahan kimia lainnya. (an/qn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: