PJU Mati, Rawan Kriminalitas

PJU Mati, Rawan Kriminalitas

Sekretaris Komisi III DPRD Berau, Rahman meminta PJU di jembatan Gunung Tabur diperbaiki.

Tanjung Redeb, Disway – Sekretaris Komisi III DPRD Berau Rahman, sangat menyayangkan lampu penerangan jalan umum (PJU) di jembatan Gunung Tabur, tidak menyala.

Padahal, katanya, PJU tidak hanya sekadar berfungsi sebagai penunjang arus lalu lintas di malam hari, namun memberikan rasa nyaman dan aman bagi pengguna jalan. Minimnya penerangan, juga dapat memicu tindak kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas.

“Ini menjadi perhatian kami. Sebab, masyarakat mengeluh gelapnya jalan (jembatan Gunung Tabur),” katanya kepada Disway Berau, Minggu (26/7).

Menurutnya, sebagai salah satu ikon sejarah Kabupaten Berau, harusnya Kecamatan Gunung Tabur terang pada malam hari. Tujuannya, guna memberikan keindahan wajah kecamatan, serta kelancaran arus lalu lintas.

Sehingga, perlu diperbaharui dan dikonsep sedemikian rupa. Minimal, kata dia, dapat menjadi daya tarik wisatawan saat melintasi jembatan di atas Sungai Segah tersebut.

“Saya kira perlu jembatan yang sudah ada diperindah, agar bisa menjadi daya tarik wisatawan,” ujarnya.

Rahman meminta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, dapat menindaklanjuti, dan segera melakukan penanganan perbaikan hingga penunjang pariwisata. Jika tidak memungkinkan di anggaran perubahan, agar dapat diprioritaskan di APBD 2021. Karena, PJU menjadi salah satu fasilitas dibutuhkan masyarakat.

“Kondisi ini akan kami sampaikan kepada Pemkab Berau, mudahan keluhan masyarakat dapat ditindak lanjut dan direalisasikan. Karena masalah penerangan jalan termasuk urgen,” ujarnya. */ADV/JUN/REY

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: