Koki Indekos Ditemukan Tak Bernyawa, Dikira Terjangkit COVID-19

Selasa 14-04-2020,21:53 WIB
Reporter : Bayu
Editor : Bayu

Petugas saat berada di kamar indokos tempat Anjar ditemukan meninggal dunia. (Andri/Disway Kaltim) ============== Balikpapan, Diswaykaltim.com - Warga RT 43 Nomor 90 Kelurahan Klandasan Ilir, Balikpapan Kota dihebohkan dengan penemuan jasad pria paruh baya tergeletak dengan posisi tengkurap di sebuah kamar indekos, pada Selasa (14/4/2020) malam sekitar pukul 19.00 wita. Rini pemilik indekos yang pertama kali menemukan jasad pria bernama Anjar tersebut. Ia menerangkan, saat itu hendak mengantarkan makanan ke kamar Anjar. Namun membuka pintu kamar, ia melihat Anjar sudah dalam keadaan kondisi tak sadarkan diri. "Saya enggak berani apa-apain dia (Anjar,Red). Cuma saya panggil-panggil aja. Takut juga saya kan lagi rame isu virus corona," ujar Rini kepada Disway Kaltim di lokasi kejadian. Setelah mengetahui jika Anjar tak bergerak. Rini langsung melaporkan kejadian ini kepada warga sekitar. Termasuk Dinas Kesehatan Kota (DKK) Balikpapan. "Ada yang lapor DKK, jadi mereka yang periksa. Ternyata dibilang sudah enggak bernyawa," tambah Rini. Diketahui korban yang merupakan warga Bandung dan berprofesi sebagai tukang masak di indekos tersebut. Bahkan dalam beberapa minggu ini, Anjar sempat mengeluh sakit maag. "Dia sih pernah bilang maag-nya kambuh lagi. Itu aja," jelas Rini. Ditanya saat DKK melakukan pemeriksaan, Rini hanya diberi tau jika kondisi leher Anjar telah menghitam. Namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. “Katanya tadi sih enggak ada memar. Cuma lehernya sudah hitam, gitu aja sih," bebernya. Usai dilakukan pemeriksaan oleh petugas DKK. Jasad Anjar langsung dibawa ke RSKD Balikpapan untuk dilakukan visum lebih lanjut. (Bom/Byu)

Tags :
Kategori :

Terkait