PPU Butuh Bantuan APD, Perusahaan Diminta Berkontribusi

Selasa 07-04-2020,15:49 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Wakil Bupati PPU Hamdan saat menerima bantuan disinfektan dari salah satu perusahaan di PPU beberapa waktu lalu. (Robbi/Disway Kaltim) Penajam, DiswayKaltim.com - Pemkab PPU mendorong perusahaan di wilayah administratif kabupaten tersebut turut berkontribusi dalam pencegahan penyebaran COVID-19. “Pemerintah mengimbau kepada mitra-mitra lainnya untuk turut mengambil peran. Sekecil apapun perannya. Yang jelas untuk andil memutus penyebaran corona ini,” ujar Wakil Bupati PPU Hamdan, Senin (6/4/2020). Pihaknya membutuhkan semua bantuan untuk mendukung upaya preventif terhadap virus mematikan tersebut. “Harusnya mereka semua bisa berkontribusi,” tegasnya. Hamdan tak menetapkan patokan dan jenis bantuan yang harus diberikan oleh setiap perusahaan. “Tergantung omzetnya. Tidak mungkin kita pukul rata. Yang omzetnya besar dan yang kecil,” ujarnya. Ia berharap bantuan tersebut langsung disalurkan kepada masyarakat. “Kita targetkan semaksimalnya. Kalau bisa semuanya, ya semuanya. Tapi kita tidak bisa patok harganya,” imbuh Hamdan. Ia berharap bantuan berupa barang. Bukan berupa dana segar. Bagi perusahaan yang ingin menyumbang barang, dapat berkoordinasi dengan tim Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Pemkab PPU. “Yang utama adalah kebutuhan APD (Alat Pelindung Diri),” bebernya. Kata Hamdan, dalam waktu dekat Pemkab PPU akan menerapkan kebijakan pengawasan ketat bagi warga. Agar melakukan karantina pribadi. Ia menyebut, Pemkab PPU akan memenuhi kebutuhan pokok berupa paket sembako selama 14 hari ke depan setelah kebijakan karantina pribadi ditetapkan. Kebijakan itu akan memakan biaya besar. Untuk memenuhinya, Pemkab bakal menggelontorkan dana yang diambil dari realokasi APBD PPU 2020. (RSy/qn)

Tags :
Kategori :

Terkait