PT Angkasa Pura Indonesia (AP Airports) Regional VI memprediksi terjadi kenaikan jumlah penumpang dan pergerakan pesawat di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
BACA JUGA: Menjelang Nataru, Harga Bawang, Cabai dan Babi di Kukar Mulai Naik
BACA JUGA: Pemkot Samarinda Telusuri Dugaan Permainan Distribusi Gas LPG 3 Kg Jelang Nataru
CEO Regional VI PT Angkasa Pura Indonesia, Farid Inda Nugraha, mengatakan pergerakan pesawat selama periode Nataru 2025/2026 diperkirakan meningkat sekitar 0,7 persen atau mencapai 3.140 pergerakan.
Sementara jumlah penumpang diproyeksikan tumbuh sekitar 1 persen menjadi 365.919 orang.
Ia menjelaskan, peningkatan minat penerbangan dipengaruhi kebijakan pemerintah yang menurunkan harga tiket pesawat domestik sebesar 13–14 persen.
Termasuk pemberian insentif berupa diskon 50 persen terhadap Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) dan Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U).
BACA JUGA: Pemkot Bontang Intervensi Harga Bahan Pokok Jelang Nataru Lewat Pasar Murah
BACA JUGA: Jelang Nataru, Harga Pangan di Kubar Merangkak Naik
“Kebijakan tersebut mendorong minat masyarakat menggunakan transportasi udara selama periode Natal dan Tahun Baru,” ujar Farid saat membuka Posko Nataru 2025/2026 di lobi kedatangan Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, Senin (15/12/2025).
Sebagai perbandingan, pada periode Natal dan Tahun Baru sebelumnya tercatat sebanyak 362.296 penumpang dengan 3.119 pergerakan pesawat di Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pengelola bandara menyiapkan 817 personel internal serta delapan personel bantuan pengamanan dari instansi eksternal.
Seluruh fasilitas dan prosedur operasional disiapkan untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan pelayanan selama periode Nataru.
BACA JUGA: Jelang Nataru Inflasi Berau Naik 2,76 Persen, Harga Pangan Ikut Merangkak
BACA JUGA: Tersedia 28.900 Ton, Bulog Pastikan Stok Beras di Kaltimtara Aman Jelang Nataru
“Saya mengajak seluruh personel dari seluruh instansi untuk terus memperkuat sinergi, koordinasi, dan komunikasi dalam setiap pelaksanaan tugas guna menciptakan suasana mudik yang aman, nyaman, dan lancar,” tegas Farid.