BERAU, NOMORSATUKALTIM - Di momen Hari Jadi Kabupaten Berau ke 72 dan Kota Tanjung Redeb ke 215 tahun ini, mantan Bupati sekaligus Wakil Bupati Berau, Agus Tantomo memberikan penilaian terhadap perkembangan Bumi Batiwakkal.
“Ya pasti ada perubahan. Tapi kalau banyak atau tidak, saya kira relatif,” kata Agus," Selasa, 16 September 2025.
Pada kesempatan itu, Agus menyoroti juga Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Berau dalam beberapa tahun terakhir.
Bahkan, pada 2024, APBD Berau sempat menyentuh angka Rp7 triliun.
BACA JUGA: Hari Jadi Berau ke-72, Wakil Ketua II DPRD Ingatkan Pentingnya Tekan Angka Putus Sekolah
BACA JUGA: Dedy Okto Apresiasi Perubahan Konsep HUT ke-72 Berau: Manfaat Lebih Jelas untuk Warga
Namun, dirinya menyayangkan dengan anggaran sebesar itu, perubahan yang terjadi belum sebanding.
“Jumlah APBD yang besar itu saya tidak tahu diarahkan ke mana. Tapi kalau kita lihat secara fisik, perubahannya tidak sebanding dengan besarnya APBD yang diterima Berau,” terangnya.
Saat ditanya sektor apa saja yang perlu mendapat percepatan, Agus menilai pendidikan tak perlu lagi digarap secara ekstra karena sudah diatur dalam undang-undang.
Namun, ia menekankan agar pemerintah lebih memprioritaskan sektor yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama di wilayah perkampungan.
BACA JUGA: HUT ke-72 Berau, Bupati Sri Tegaskan Komitmen Tuntaskan Pembangunan Periode Kedua
BACA JUGA: Disiapkan Anggaran Rp8,4 Miliar, SPAM di Maratua Mulai Dibangun Tahun Ini
“Persoalan-persoalan mendasar sampai sekarang masih banyak belum selesai. Misalnya listrik, air, jalan, dan sebagainya itu belum merata. Belum lagi soal ketenagakerjaan. Saya kira pemerintah lebih tahu lah soal itu,” ucap Agus.
Sebagai masyarakat, Agus berharap APBD Berau dapat digunakan secara maksimal, tepat sasaran, dan benar-benar berpihak pada rakyat.
“Kita inginnya APBD yang besar itu betul-betul dipergunakan untuk program pro rakyat. Sehingga berbanding lurus dengan hasil pembangunan,” pungkasnya.