Balikpapan Kekurangan 600 Guru, DPRD Setujui Rekrutmen dengan Skema KKI

Rabu 17-09-2025,11:01 WIB
Reporter : Chandra
Editor : Hariadi

Kepala Disdik Balikpapan, Irfan Taufik mengungkapkan bahwa kondisi saat ini menunjukkan Balikpapan masih kekurangan sekitar 500-600 guru di berbagai jenjang, mulai dari PAUD, SD, hingga SMP. 

BACA JUGA: Balikpapan Rencanakan Pembangunan 2 Sekolah Terpadu di Kawasan Wika dan Islamic Center

BACA JUGA: DPRD Balikpapan akan Bergerak ke Kemenkeu, Tuntut Kejelasan Jumlah Pemotongan DBH

Angka tersebut dinilai cukup signifikan dan berpotensi memengaruhi kualitas layanan pendidikan jika tidak segera ditangani.

Menurut Irfan, kebutuhan tersebut akan dipenuhi melalui perekrutan besar-besaran pada tahun 2026 mendatang.

“Mulai Januari 2026, guru yang lulus seleksi akan langsung bekerja dengan status kontrak kerja individu. Ini solusi untuk menutup kekurangan yang ada,” kata Irfan, Kamis,  11 September 2025.

Irfan menyebut perekrutan akan dimulai pada November 2025. 

BACA JUGA: Kencangkan Ikat Pinggang, Pemkot Balikpapan Bakal Hapus Acara Seremonial dan Batasi Perjalanan Dinas

BACA JUGA: Balikpapan Jadi Sorotan KPK, Capaian Tinggi tapi Tetap Rawan Korupsi

Proses seleksi menggunakan sistem computer assessment test (CAT) demi menjaga transparansi dan objektivitas. 

“Kami ingin memastikan guru yang terpilih benar-benar kompeten,” tegasnya.

Pelaksanaan rekrutmen juga mempertimbangkan faktor pensiun massal guru yang terjadi pada September hingga Desember 2025. 

“Jumlah akhir tenaga yang akan direkrut akan diputuskan pada akhir November setelah data kebutuhan diperbarui,” tuturnya.

BACA JUGA: DBH Terancam Dipangkas, Layanan Dasar Masyarakat Tetap Diprioritaskan

BACA JUGA: Revitalisasi Pasar Inpres Balikpapan Dimulai 2026, Pedagang Dijamin Tetap Bisa Berjualan

Selain tenaga pengajar, Disdikbud juga menyiapkan formasi untuk Tenaga Kependidikan (Tendik) seperti administrasi, tenaga kebersihan, dan keamanan. 

Kategori :