Pemkot Balikpapan Bangun Pusat Komando Darurat Terintegrasi, Anggaran Mencapai Rp 40 Miliar

Selasa 29-07-2025,15:20 WIB
Reporter : Salsabila
Editor : Baharunsyah

BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Pemkot Balikpapan tengah memersiapkan pembangunan pusat komando terpadu, yang akan menjadi titik koordinasi seluruh layanan darurat kota.

Fasilitas tersebut direncanakan berlokasi di lantai 5 Gedung Parkir Klandasan. Konsep saling berintegrasi, serupa layanan 911 yang diterapkan di Amerika Serikat.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Balikpapan, Erriansyah Haryono, menjelaskan secara detail.

Pusat komando ini akan menyatukan berbagai unit layanan publik. 

Termasuk kepolisian, pemadam kebakaran, ambulans, Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta unit penanggulangan bencana dan lingkungan hidup.

BACA JUGA:Balikpapan Belum Mulai Musim Kemarau, BMKG: Masih Tahap Peralihan

"Ke depan, cukup satu nomor panggilan darurat yang bisa mengakses semua layanan tersebut. Tidak lagi terpisah-pisah," kata Erriansyah saat diwawancarai oleh Nomorsatukaltim usai rapat di Gedung DPRD Balikpapan, pada Selasa  29 Juli 2025.

Pusat komando itu juga akan didukung oleh sistem pemantauan real-time.

Yang meliputi mitigasi banjir, pengelolaan sampah, dan pengaturan lalu lintas.

BACA JUGA:Progres RS Balikpapan Barat Mandek, DPRD Akan Panggil Pihak Terkait

Salah satu komponennya yakni pemasangan videotron di sejumlah titik strategis kota, yang akan menyampaikan informasi terkini kepada masyarakat, terutama saat terjadi kondisi darurat.

Adapun anggaran pembangunan diperkirakan berada di kisaran Rp 30 hingga Rp 40 miliar.

Komponen pembiayaan terbesar dialokasikan untuk pengadaan server dan sistem integrasi Area Traffic Control System (ATCS) milik Dinas Perhubungan, yang akan dihubungkan dengan pusat kendali Diskominfo.

BACA JUGA:Waspadai Beredarnya Beras Oplosan di Pasaran, Dinas Perdagangan Kaltim Lakukan Uji Mutu di Balikpapan

"Server dan sistem ATCS merupakan bagian paling mahal dari proyek ini. Namun ke depannya, semua sistem akan terkoneksi satu sama lain," ucapnya dihadapan awak media.

Kategori :