BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM – Insiden tak lazim terjadi dalam laga Liga 1 Indonesia antara PSM Makassar melawan Barito Putera pada pekan ke-16 musim 2024/2025.
Pertandingan yang digelar di Stadion Batakan, Balikpapan, pada Minggu (22/12) tersebut mencatatkan peristiwa kontroversial.
PSM bermain dengan 12 pemain selama beberapa detik di penghujung pertandingan.
Meskipun pertandingan berakhir dengan kemenangan PSM 3-2, pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, mengungkapkan kekecewaannya atas ketidakprofesionalan yang terjadi.
BACA JUGA: Erick Thohir Gulirkan Rencana Evaluasi usai Timnas Indonesia Gagal Lolos ke Semifinal Piala AFF 2024
BACA JUGA: Ranking FIFA Indonesia Turun, Begini Perasaan Erick Thohir
Ia menyebut bahwa momen ini merugikan timnya yang sedang mencari gol penyeimbang di menit-menit akhir.
“Mereka bermain 12 pemain, dan itu jelas ada rekamannya. Kenapa tadi kita sudah mencoba untuk menyampaikan bahwa ada 12 pemain, tapi mereka malah emosi,” ujar Rahmad Darmawan, yang akrab disapa Coach RD, dalam sesi konferensi pers usai laga.
Insiden 12 Pemain di Lapangan
Peristiwa ini terjadi pada menit ke-90+8 ketika pelatih PSM, Bernardo Tavares, melakukan pergantian pemain.
Fahrul Aditia masuk menggantikan Syahrul Lasinari.
BACA JUGA: DBON Kaltim jadi Inspirasi, Sumut Siap Tiru Pola Pembinaan Atlet Muda
BACA JUGA: Gelapkan Limit Pinjaman Nasabah hingga Rp75 Juta, Mantan Karyawan Kreditplus Balikpapan Dibui
Namun, kesalahan terjadi saat Fahrul sudah masuk ke lapangan sebelum Syahrul benar-benar keluar.
Akibatnya, selama beberapa detik, ada 12 pemain PSM yang berada di lapangan.
“Saat itu kami masih punya momentum bagus. Kami mendapat free kick, corner kick, dan kemungkinan mencetak gol untuk menyamakan skor sangat besar,” ungkap Coach RD.