Apa itu BRICS? Sejarah dan Tujuan Pembentukannya
BRICS adalah akronim dari lima negara penggagas, yaitu Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan.
Sebelum Afrika Selatan bergabung, blok ini dikenal sebagai 'BRIC', istilah yang diperkenalkan oleh ekonom Goldman Sachs, Jim O'Neill, pada tahun 2001.
BRIC dibentuk untuk menarik perhatian global terhadap potensi pertumbuhan ekonomi Brasil, Rusia, India, dan China, terutama sebagai respons optimis di tengah keraguan pasar pasca-serangan teroris di AS pada 11 September 2001.
Keempat negara ini kemudian menyusun kerja sama atas dasar kepentingan bersama, dan para pemimpin mereka pertama kali bertemu di sela-sela KTT G8 di Rusia pada Juli 2006.
Pertemuan puncak pertama BRIC berlangsung pada tahun 2009 di Yekaterinburg, Rusia.
Pada kesempatan itu, para pemimpin negara BRIC mengeluarkan deklarasi untuk mendorong dialog dan kerja sama antarnegara dengan cara yang bertahap, proaktif, pragmatis, terbuka, dan transparan, serta membangun dunia yang harmonis dan makmur bersama.
BACA JUGA : Semua Pasien Dinyatakan Selamat dalam Insiden Robohnya Atap Gedung RSUD AM Parikesit
Pada tahun 2010, Afrika Selatan diterima sebagai anggota penuh dalam pertemuan Menteri Luar Negeri BRIC di New York, mengubah nama blok menjadi BRICS.
Setiap tahun, BRICS mendiskusikan berbagai isu penting di bawah tiga pilar utama: politik dan keamanan, keuangan dan ekonomi, serta hubungan budaya antar masyarakat.
BRICS Menggandeng 13 Negara Mitra Baru, Termasuk Indonesia
Pada Januari 2023, enam negara baru resmi bergabung sebagai anggota tetap BRICS, yaitu Arab Saudi, Ethiopia, Iran, Uni Emirat Arab, Mesir, dan Republik Demokratik Kongo (DRC).
Kini, total ada 13 negara yang menyatakan sikap siap tergabung dalam BRICS, termasuk Indonesia.
Berikut daftar negara-negara anggota baru BRICS:
- Indonesia
- Malaysia
- Vietnam
- Thailand
- Aljazair
- Belarus
- Bolivia
- Kuba
- Kazakhstan
- Nigeria
- Turki
- Uganda
- Uzbekistan
BACA JUGA : Penampilan Mees Hilgers Dipuji Media Belanda, Meski FC Twente Kalah 2-0 Lawan lazio
Kehadiran negara-negara baru ini menunjukkan bahwa BRICS semakin berkembang sebagai blok ekonomi yang diakui secara global dan menjadi wadah penting bagi negara-negara berkembang dalam memperkuat posisi mereka dalam perekonomian dunia.