BALIKPAPAN, NOMORSATUKALTIM - Muhammad Aldi, seorang bocah berusia 4 tahun, yang tewas ditabrak terduga pelaku curanmor di kawasan BDS II, Balikpapan, pada Senin (21/10/2024) sore, telah dimakamkan pada pada Selasa (22/10/2024).
Aldi menjadi korban tragis dalam insiden tabrak lari yang berujung pada aksi kejar-kejaran antara terduga pelaku curanmor dengan warga.
Rumah duka terletak tidak jauh dari lokasi kecelakaan, tepatnya di BDS I, Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan.
Ayah Aldi, Karnail, yang juga menjadi korban dalam kejadian tersebut, terlihat sangat terpukul dan memilih untuk tidak banyak berbicara.
BACA JUGA: 3 Korban Perahu Karam di Sungai Mahakam Berhasil Ditemukan, 1 Orang Masih Dicari
Dalam suasana penuh duka, Karnail tampak duduk terdiam sambil menahan isak tangis meratapi kehilangan anaknya.
Dalam video yang beredar di sosial media, terlihat Karnail bersimpuh di jalanan setelah tertabrak mobil yang dikemudikan oleh pelaku.
"Saya dari rumah mau keluar," ujarnya dengan suara bergetar, mengusap air mata yang mengalir di pipinya.
Ekspresi wajahnya pun cukup menceritakan semua rasa sakit yang sulit diungkapkan.
BACA JUGA: Bobby, Kucing Kesayangan Presiden Prabowo Jadi Sorotan Media Asing
BACA JUGA: KPK Geledah Rumah Mantan Pejabat Kukar di Tenggarong
Sang nenek, Kasniah, turut mengenang cucunya sebagai anak yang pendiam dan menceritakan sebuah kisah mengharukan.
3 hari sebelum kejadian, Aldi sempat menanyakan sesuatu yang membuat Karnail tertegun.
"Di BDS itu kan ada kuburan. Dia bertanya kepada ayahnya, ‘Itu tempat apa?’" ungkap Kasniah.