BERAU, NOMORSATUKALTIM - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo dijadwalkan akan berkunjung ke Kabupaten Berau pada Kamis 26 September 2024.
Dalam rangka mempersiapkan kunjungan tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Berau menyiapkan segala hal, seperti pengamanan dan hal pendukung lainnya, untuk kelancaran kunjungan tersebut.
Dalam pengamanan nanti, Komando Distrik Militer (Kodim) 0902/BRU bakal mengerahkan 1.200 personel gabungan TNI-Polri untuk memastikan keamanan Presiden Jokowi selama berkeliling di Berau, pada Kamis (26/9/2024) mendatang.
Dandim 0902/BRU, Letkol Inf Rommy Sakti mengatakan, ribuan personel yang diterjunkan merupakan pasukan gabungan dari Kodim 0902 Berau, personel kepolisian dari Polres Berau, Skadron 13/ABY Puspenerbad dan tambahan personel dari Polda dan Korem 092/Maharajalila Kaltara.
“Operasi pengamanan ini melibatkan ribuan personel gabungan,” kata Letkol Inf Rommy Sakti, Rabu (25/9/2024).
Terkait rute selama presiden berada di Berau juga masih terus dimatangkan.
Sebab, terdapat perubahan rute dalam proses rapat yang berlangsung secara terbuka itu.
“Kalau rute ini masih kami pastikan dulu,” imbuhnya.
BACA JUGA : Presiden Jokowi Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon
Beberapa titik yang dipastikan menjadi fokus kunjungan Presiden antara lain Bandara Kalimarau, Pasar Adji Dilayas, RSUD Kabupaten Berau, dan kemungkinan juga ke cafe Story Mount.
Ia mengungkapkan, bahwa yang bisa dipastikan saat ini ialah Presiden Jokowi mendarat pada Pukul 12.30 Wita, di Bandara Kalimarau menggunakan pesawat kepresidenan.
Kemudian, bergerak ke Pasar Sanggam Adji Dilayas (PSAD) alias Pasar Sanggam, di Teluk Bayur.
"Dilanjutkan kunjungan ke RSUD dr Abdul Rivai dan kunjungan tersebut diakhiri di Cafe Story Mount, Jalan Pulau Panjang. Tapi agenda ini masih berpotensi berubah,” bebernya.
BACA JUGA : Australian Independent School Hadir di IKN, Tampung Siswa Jenjang Pre-School hingga SMA
Menurutnya, biasanya Presiden ke 7 RI itu, ingin menyapa langsung masyarakat. Sehingga potensi titik yang bakal dikunjungi presiden masih sangat fleksibel.