Utea, suporter Persiba.
===========Balikpapan, DiswayKaltim.com- Persiba Balikpapan diharapakan mampu memenuhi targetnya di Liga 2 2020. Hal itulah yang diharapkan Utea, suporter Persiba. Pasalnya tim berjuluk Beruang Madu itu sudah dua kali gagal melangkah ke Liga 1.
Di tahun ketiga Liga 2 ini, gadis yang tergabung di Balistik Wanita (Balista) tak ingin jadi korban janji lagi. Dia pun meminta kepada manajemen Persiba serius bentuk tim. Termasuk merekrut pemain yang mumpuni.
"Harapannya sih jangan ada korban janji jilid 3 lagi ya. Kita pasti ingin Persiba menjadi yang terbaik. Bisa memenuhi target yang sama seperti sebelumnya," katanya kepada Disway Kaltim.
Ya, benar saja. Sejak 2018 lalu Persiba yang bermain di kasta kedua menargetkan lolos ke Liga 1. Namun pencapaian itu gagal. Bahkan, saat itu Persiba finish di posisi delapan klasemen akhir Liga 2 2018.
Wanderley Junior hingga Haryadi saat itu menjabat sebagai pelatih tak mampu memenuhinya. Begitu juga saat Liga 2 2019. Dengan materi pemain yang berbeda dari musim sebelumnya.
Salahudin yang saat itu juga harus mundur di pertandingan ke enam. Posisinya digantikan Satia Bagdja, meski merombak sedikit di putaran kedua, hasilnya pun tak jauh berbeda. Persiba kembali mengubur mimpi ke Liga 1.
Sebagai suporter yang tak pernah padam mendukung Persiba, Utea yakin sepenuhnya dengan manajemen. Terutama soal pelatih baru. Dia sangat berharap skuat Beruang Madu merekrut pelatih yang lebih baik lagi dari sebelumnya.
"Kita sepenuhnya percaya manajemen. Kalau pelatih baru diganti. Cari yang lebih bagus," tambahnya.
Dalam waktu dekat Ketua Umum Persiba, Gede Widiade akan mengumumkan siapa pelatih yang menakhodai Persiba musim depan. Setelah itu pembentukan tim dimulai 15 Februari di Jakarta. (fdl/dah)