PASER, NOMORSATUKALTIM - Meski telah memasuki H+4 Idulfitri 1445 Hijriah, namun pergerakan arus balik kendaraan dari wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) ke Kabupaten Paser, Kalimantan Timur masih terpantau lengang.
Pantauan awak media ini di Terminal Bus Penajam, di Jalan Provinsi Kilometer 1 terlihat sepi penumpang. Begitupun di Terminal Bus Grogot, Jalan Kesuma Bangsa Kilometer 5 tampak landai. Tak terlihat mobilitas penumpang yang signifikan.
"Untuk banyaknya penumpang sampai saat ini tergolong masih normal," ucap salah seorang sopir bus antarkota dalam provinsi (AKDP), Adi kepada Nomorsatukaltim, Minggu (14/4/2024).
Ia memprediksi puncak arus balik terjadi pada hari Senin (15/4/2024).
Dikatakannya, penumpang yang menggunakan jasa transportasi bus DAMRI pada H+4 lebaran, sebagian besar adalah pekerja di Kabupaten Paser.
"Rata-rata penumpang yang balik duluan ini pekerja yang memang penempatan kerjanya di Kabupaten Paser," jelasnya.
Kendati antrean mengular terjadi di Pelabuhan Klotok Kampung Baru, Kota Balikpapan, bukan berarti penumpang bakal ramai.
Pasalnya, banyak di antara warga yang balik, telah melakukan sistem sewa kendaraan atau carter mobil.
"Ya memang di sana ramai (Pelabuhan Klotok), tapi rata-rata mereka sudah carter mobil. Kendaraannya standby di Penajam," sebut salah seorang pedagang di sekitar Terminal Bus Grogot.
Untuk diketahui, bus rute Penajam-Paser dengan kapasitas 30 kursi yang ditumpangi awak media ini hanya terisi belasan penumpang. Adapun tarif bus berfasilitas AC itu variatif, tergantung lokasi tujuan.
Seperti dari Penajam ke wilayah Long Kali, Kabupaten Paser Rp 35 ribu per orang, sementara sampai di Terminal Bus Grogot Rp 60 ribu per orang.
"Sengaja balik duluan saya hari ini, soalnya besok sudah aktif kerja," singkat salah seorang penumpang, Syahrul.