PASER, NOMORSATUKALTIM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser terus berupaya memaksimalkan sumber perikanan yang dimiliki.
Guna menjaga mutu hasil tangkapan nelayan, saat ini telah ada cold storage atau ruang pendingin.
Cold storage itu berada di daerah pesisir, yakni Desa Lori, Kecamatan Tanjung Harapan. Berkapasitas 4,5 ton dengan ukuran 2x4 meter.
BACA JUGA : RSUD Panglima Sebaya Paser Tambah Ruang Rawat Inap
BACA JUGA : Nekat Beroperasi selama Ramadan Satpol PP Paser Ancam Izin Usaha Karaoke Dicabut
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Paser, Sadaruddin mengatakan, tujuannya untuk mempertahan kesegaran ikan.
"Karena biasanya ketika (nelayan, red) bongkar muat ikan dan hasil tangkapannya banyak, begitu tidak langsung di simpan tempat dengan suhu kedinginan tertentu dikhawatirkan ikannya jadi busuk," kata Sadaruddin, didampingi Kepala Bidang Penguatan dan Daya Saing Produk Dinas Perikanan Kabupaten Paser, Rudiansyah, Kamis (14/3/2024).
BACA JUGA : Pemkab Kukar Buat Kebijakan Mendukung IKN Nusantara, Mulai Pola Ruang Wilayah hingga Infrastruktur
Selain mempertahankan kesegaran ikan, juga untuk antisipasi apabila terjadi kelangkaan dikarenakan nelayan tidak melaut lantaran cuaca buruk. Ia meminta dapat mengoptimalkan cold storage.
"Sehingga ketersediannya ada dan harga ikan laut dapat distabilkan," terangnya.
Alasan cold storage ditempatkan di Desa Lori dikarenakan lokasinya strategis mencakup beberapa desa lainnya, seperti Desa Tanjung Aru, Selengot, Labuangkallo, dan Senipah. Untuk wilayah pesisir itu aktivitas tangkap nelayan di Teluk Apar dan Selat Makassar.