Sebab, kata dia, perempuan memiliki potensi yang besar untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Kondisi saat ini, aspirasi dalam hal keterlibatan perempuan di dunia politik masih sangat minim. Oleh karena itu, ia berharap masyarakat dapat memberikan kepercayaan kepada perempuan yang berkompetisi dalam pemilu legislatif 2024 mendatang.
"Saya berharap masyarakat dapat memberikan aspirasi dan kepercayaannya bagi perempuan yang berkompetisi saat ini di pemilihan legislatif 2024 mendatang," katanya, di Gedung Serba Guna (GSG) Kutim. Kamis (2/11/2023).
Ia juga mengapresiasi kegiatan seminar pendidikan politik bagi perempuan se-Kutim yang dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kutim.
Menurutnya, kegiatan tersebut sangat penting untuk meningkatkan kesadaran perempuan tentang pentingnya keterlibatan mereka dalam politik.
"Saya salah satu sebagai anggota DPRD Kutim perwakilan perempuan sangat mengapresiasi kegiatan ini (seminar pendidikan politik, red). Karena ini penting sekali," ujarnya.
Lebih jauh Mulyana mengatakan, saat ini dari beberapa calon anggota legislatif (Caleg) yang tergabung dalam PAN pihaknya mengaku keterlibatan perempuan sudah memenuhi 30 persen. "Harapan kami keterwakilan perempuan yang bertarung di DPRD Kutim 2024 nanti sekaligus menyampaikan mohon doa restu dan berikan kepercayaan kepada kami," harap Mulyana.
Dia berharap masyarakat kedepannya dapat mendukung keterlibatan perempuan di bidang politik. "Perempuan memiliki potensi yang besar untuk berkontribusi dalam pembangunan daerah," pungkasnya. (*/adv/dprdkutim_23)
Post View: