Balikpapan, nomorsatukaltim.com - Pengadaan barang dan jasa pemerintah menjadi salah satu komponen penting dalam menunjang pertumbuhan perekonomian. Hal itu disampaikan oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi Kaltim, Riza Indra Riadi saat membuka kegiatan sosialisasi pengembangan Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) Kaltim bagi perangkat daerah di Hotel Novotel Balikpapan Jalan Brigjen Ery Suparjan, Kamis(4/5/2023). Riza mengatakan, kegiatan ini sangat penting guna mewujudkan proses percepatan pengadaan barang dan jasa Pemerintah Provinsi Kaltim, mengingat besarnya ketersediaan anggaran pengadaan barang dan jasa setiap tahunnya. Ia juga mengapresiasi kepada pihak, pengadaan Barang dan Jasa yang telah bekerja keras, pasalnya pada awal bulan Mei ini tercatat untuk pengadaan barang dan jasa dengan total nilai Rp. 1,8 triliun melalui LPSE kurang lebih 300 paket selesai ditender dari 500 paket. Khusus dari pengadaan e-katalog, dari Rp 2,8 triliun dan yang sudah diproses Rp 1,7 triliun. Tercatat masih ada Rp 1,1 triliun lagi. "Masih 200-san paket lagi yang belum, dan akan diselesaikan secepatnya. Target Gubernur sebelum September 2023 ini sudah selesai semua, itu komitmen kita bersama,” ungkapnya. Senada Ketua Panitia Sosialisasi, Sayid Awaludin menuturkan, sosialisasi ini bertujuan untuk mengenalkan pengembangan aplikasi SIRUP Kaltim terbaru. SIRUP Kaltim berfungsi dan berperan penting dalam proses perencanaan pengadaan barang dan jasa sebagai media dalam rangka mengumumkan dan menyebarluaskan Informasi rencana umum pengadaan barang dan jasa pemerintah. Sayid berharap, dengan pengembangan aplikasi ini dapat lebih mengakomodir kebutuhan perangkat daerah dalam rangka mewujudkan peningkatan kualitas atau mutu perencanaan barang dan jasa Pemprov Kaltim. (rey/ADV/Kominfo Kaltim)
Sosialiasi Pengembangan SIRUP Wujudkan Proses Percepatan Pengadaan Barang dan Jasa
Kamis 04-05-2023,15:46 WIB
Editor : Y Samuel Laurens
Kategori :