Enam Daerah Tandatangani Kerja Sama Pada Raker Komwil Apeksi

Balikpapan, Nomorsatukaltim.com –  Rapat Kerja Komisariat Wilayah (Komwil) V Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Regional Kalimantan Periode Maret 2023 menghasilkan sejumlah kesepakatan. Salah satunya kerja sama antar enam daerah yang ditandatangani para kepala daerah. Penandatanganan kerja sama dilakukan setelah Direktur Eksekutif Apeksi, Alwis Rustam membuka acara tersebut. Enam daerah tersebut adalah Pemerintah Kabupaten Barru, Kabupaten Kota Baru, Kabupaten Mamuju, Pemerintah Kota Bontang, Pemerintah Kota Balikpapan dan Kabupaten Pasangkayu.⠀ Kerja sama meliputi pengembangan perekonomian daerah melalui pemanfaatan transportasi laut antarpelabuhan.⠀ Kerja Sama enam daerah ini merupakan tindaklanjut MoU sebelumnya dilaksanakan pada 17 November 2022. Melalui PKS tersebut nanti daerah akan mendalaminya dengan menginventarisasi data potensi daerahnya untuk saling kerja sama.⠀ Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud mengungkapkan bahwa menjadi suatu kebanggaan sekaligus kehormatan bagi Kota Balikpapan dipilih sebagai tuan rumah pelaksanaan forum bersama ini.⠀ “Mudah-mudahan dengan adanya raker ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian Kota Balikpapan,” ungkapnya ketika sambutan.⠀ Raker Apeksi ini mengangkat tema “Pengaruh Pembangunan Ibu Kota Negara Bagi Bumi Kalimantan”. Menurut Wali Kota, tema ini sangat kontekstual karena dengan adanya pembangunan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur, harapannya kemajuan pembangunan nasional dapat dirasakan merata di seluruh Kalimantan.⠀ “Saya juga berharap raker dapat menghasilkan hal-hal progresif yang dapat membantu proses akselerasi dan optimalisasi pembangunan daerah. Seperti kerja sama tol laut yang dijalin 6 daerah sebagai wujud kolaborasi dan keterbukaan yang menjadi semangat organisasi,” terangnya. ⠀ Ketua Komwil V Apeksi, Basri Rasse, Wali Kota Bontang mengungkapkan, Apeksi mendukung sepenuhnya IKN di Kalimantan. Ini sudah menjadi komitmen bersama. Ia berharap IKN menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi di Kalimantan. Sehingga menjadi manfaat yang besar untuk semua daerah di Kalimantan.⠀ "Perlu dilakukan pengembangan matang. Kita sebagai daerah penyangga harus bisa ikut serta memberikan kontribusi. Baik di bidang ekonomi, infrastruktur atau lainnya,” tandasnya.⠀ Sementara itu, Direktur Eksekutif Apeksi, Alwis Rustam menyebut bahwa Komwil V merupakan komwil paling produktif di Apeksi.⠀ "Berbagai masukan diberikan pda pemerintah pusat. Bukan hanya mengenai IKN, tapi banyak hal. Termasuk isu inflasi kota dan regulasi. Juga honorer non ASN," tutur Alwis Rustam.⠀ Ia berharap ada titik terang terkait isu honorer ini. Bukan pemberhentian namun penyesuaian jam kerjanya. Dan sesuai kemampuan yang disimulasikan kabupaten/kota.⠀ Menurutnya, ini tak hanya tahun politik, namun tahun perencanaan. ⠀ "Ada RPJMD yang harus dibuat. Apalagi menjelang naskah teknokratik. Saat nanti wali kota definitif telah dipilih pada pilkada," tambahnya.⠀ Raker diisi dengan Seminar dengan narasumber Bappenas, Bank Indonesia dan Otorita IKN. Selanjutnya akan dibahas masukan dan hasil dari Komwil V.⠀(adv)