BPS: Mayoritas Petani Indonesia Skala Kecil

Kamis 09-03-2023,17:54 WIB
Reporter : Rudi Agung
Editor : Rudi Agung

Nomorsatukaltim.comBadan Pusat Statistik merilis hasil Survei Pertanian Terintegrasi atau SITASI 2021. Dari survei itu, menunjukan mayoritas petani di Indonesia berskala kecil. Yakni di kisaran 72,19 persen dari total seluruh petani di Tanah Air. Survei yang dimuat dalam Indikator Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dan Karakteristik Utama Sektor Pertanian dilakukan di seluruh provinsi, yang mencakup 513 kabupaten/kota. Dari kategori unit usaha, rerata unit usaha pertanian perorangan menghasilkan pendapatan sebanyak Rp15,41 juta per tahun. Sedangkan unit usaha pertanian kategori mampu memperoleh pendapatan sebesar Rp 199,14 juta dalam setahun. Untuk perusahaan pertanian rerata mampu menghasilkan pendapatan sebesar Rp 19.110,15 juta dalam setahun. “Suatu unit usaha pertanian digolongkan sebagai petani skala kecil jika mengelola lahan pertanian seluas 2 hektare atau kurang, atau memelihara ternak sebanyak 3 TLU atau kurang. Yang dalam setahun hanya mampu menghasilkan pendapatan maksimal sebanyak Rp18,80 juta,” tulis dokumen, dikutip pada Kamis (9/3/2023). Data BPS itu juga menjelaskan, melalui distribusi kumulatif dari pendapatan seluruh usaha pertanian diperoleh ambang batas 40 persen terbawah atau dari kategori fisik dan ukuran ekonomi sebesar Rp18,80 juta. Hal ini berarti jika suatu unit usaha pertanian hanya mampu menghasilkan pendapatan pertanian sebesar Rp 18,80 juta atau kurang, dianggap sebagai petani skala kecil pada kategori pendapatan. Dari ambang batas itu, sebanyak 72,19 persen dari seluruh usaha pertanian di Indonesia masuk kategori petani skala kecil pada 2021. Dari 34 provinsi di Indonesia, menurut BPS, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan persentase skala kecil tertinggi, yakni sebanyak 90,06 persen, disusul Banten 87,07 persen, dan DI Yogyakarta 85,02 persen. Empat provinsi dengan persentase petani skala kecil di bawah 50 persen yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, dan Maluku Utara. Jika dilihat menurut jenis kelamin, petani skala kecil didominasi oleh laki-laki sebanyak 91,81 persen sementara sisanya adalah perempuan. Dilihat berdasarkan pulau, persentase petani skala kecil tertinggi berada di pulau Jawa sebanyak 58,18 persen dan Sumatera 20,29 persen. Untuk pulau lainnya yang berada di bawah 10 persen ada Bali-Nusa Tenggara 7,45 persen, Sulawesi 6,89 persen, Kalimantan 4,41 persen, dan Maluku-Papua 2,78 persen. (*)

Tags :
Kategori :

Terkait