Mentan Dicecar soal Impor Pangan

Selasa 17-01-2023,23:30 WIB
Reporter : Rudi Agung
Editor : Rudi Agung

Nomorsatukaltim.com – Mentan Syahrul Yasin Limpo dicecar Dewan Perwakilan Rakyat soal komoditas impor pangan. DPR memanggil Menteri Pertanian Syahrul menyusul langkah impor beras yang dilakukan pemerintah panen sorotan. DPR melalui Komisi IV memanggil Mentan Syahrul untuk meminta penjelasan komprehensif. Ketua Komisi IV DPR, Sudin menilai pembangunan pertanian di bawah kepemimpinan Mentan Syahrul masih menghadapi masalah klasik, bahkan kondisi pertanian di Indonesia kian memburuk. Salah satu indikatornya dengan impor beras dan komoditas pangan lainnya. “Secara kasat mata produksi beras dan komoditas pangan lainnya tidak mampu memenuhi kebutuhan nasional sehingga pemerintah terpaksa mengeluarkan kebijakan untuk impor,” tegasnya, dikutip pada Selasa (16/1/2023). Ia menegaskan, hal itu disebabkan data yang ditunjukkan Kementan tidak sinkron dengan keadaan stok beras di lapangan. Karena itu pihaknya mendorong agar dilakukan pembenahan data produksi dan stok beras untuk kepentingan kebijakan pemanfaatan ketahanan pangan nasional. Sudin menganalisa kinerja program saat ini belum berdampak signifikan terhadap pencapaian target nasional. Hasilnya hanya berorientasi pada penyerapan anggaran, bukan pencapaian produksi nasional, seperti kondisi produksi daging sapi di Indonesia. Berdasarkan catatan Komisi IV DPR, hasil produksi daging sapi terus menurun setiap tahunnya, jauh dari kebutuhan nasional. "Tahun lalu Indonesia malah terjangkit PMK yang buruk terhadap pencapaian produksi daging nasional," jelasnya. Ia juga menyoroti komitmen Kementan yang masih rendah dalam membangun sektor pertanian. Kondisi itu, menurutnya, tercermin dari beberapa informasi dan data yang selalu berubah-berubah. Sudin mengungkapkan masih sering terjadi ketidakkosistenan hingga maladministrasi, seperti proses pengisian jabatan struktural di kementerian itu. "Sangat tidak akurat bahkan cenderung manipulatif. Banyak jabatan yang kosong tidak terisi," bebernya. (*/Ant)

Tags :
Kategori :

Terkait