Santa Claus OMK ST Don Bosco Paser Berbagi Kado Natal

Senin 19-12-2022,19:33 WIB
Reporter : Iklan Marketing
Editor : Iklan Marketing

  Paser, nomorsatukaltim.com - Menjelang Natal, puluhan Orang Muda Katolik (OMK) ST Don Bosco, Gereja Paroki Alleluia Kabupaten Paser melakukan kegiatan berbagi kebaikan kepada anak-anak pada Senin (20/12/2022). Mereka tampil menggunakan kostum Santa Claus. Dengan menggunakan kendaraan, puluhan Santa Claus memberikan kado yang dikemas secara unik kepada 75 anak-anak. Masing-masing di lingkungan gereja Jalan Pangeran Menteri Kelurahan Tanah Grogot, Desa Sangkuriman Kecamatan Pasir Belengkong dan Desa Jone Kecamatan Tanah Grogot. Tak hanya sekadar langsung memberikan kado, Santa Claus juga turut memberikan pesan positif. Antara lain; tidak pernah berhenti untuk belajar, tak mudah marah hingga menghormati orang tua. "Rajin makan dan jangan malas untuk pulang ke rumah mami-papi. Janji ya," ucap seorang Santa Claus kepada seorang anak sambil memberikan kado. Pastor Gereja Katolik Paroki Alleluia, Rm Xaverius Jamlean mengatakan kegiatan yang dilaksanakan tersebut sebagai rangkaian menyongsong hari kelahiran Yesus Kristus pada 25 Desember. Dengan hadirnya Santa Claus diharap dapat menghibur bagi anak-anak. Ia menjelaskan kalau di Eropa, Santa Claus hadir berbagi sukacita kebahagiaan dalam menyambut kelahiran Yesus Kristus. Yakni dengan memberikan kado Natal pada anak-anak. "Jadi anak-anak sungguh merasakan sukacita, kegembiraan, kedamaian saat berhadapan dengan santa claus penuh suasana cinta kasih," ucap Xaverius Jamlean. Selain itu katanya, kegiatan ini juga sebagai memotivasi anak-anak muda untuk melihat kondisi di lingkungan sekitarnya. Serta tentu saja untuk menumbuhkan rasa solidaritas dan kebersamaan di dalam kehidupan bermasyarakat. "Kegiatan ini untuk menjadi motivasi kawula muda agar sungguh-sunguh melihat lingkungan kehidupannya sebagai kaum muda gereja," sebutnya. Apalagi tambahnya, hal itu selaras dengan tema Natal 2022 yang ditetapkan oleh KWI dan PGI, pada Matius 2:12 yaitu 'Pulanglah Mereka ke Negerinya Melalui Jalan Lain'. Yang mengandung makna bahwa keanekaragaman merupakan anugerah Allah yang harus disyukuri, dirawat, dan dikembangkan. Juga mengandung semangat dalam membangun peradaban kasih di tengah menguatnya tindak kekerasan. Termasuk merajut kerukunan di tengah merebaknya intoleransi. Serta untuk membiasakan besikap jujur. Selain itu, menggemakan pertobatan ekologis di tengah maraknya kerusakan lingkungan dan mengembangkan hidup berpolitik yang beretika jelang pesta demokrasi 2024. "Jika seluruh masyarakat Indonesia mampu berjalan bersama, maka akan menghasilkan kekuatan yang luar biasa," tegasnya. Semangat jalan bersama ini menurutnya perlu didorong dengan menghadirkan sikap yang saling memahami, menerima, mendengarkan, dan saling menghargai sesama. "Tentu melalui tema ini diharapkan mampu mengembangkan budaya damai dan bersaudara dengan semangat kebhinekaan," pungkasnya.(asa)

Tags :
Kategori :

Terkait