Viral Event Berbau LGBT, Ormas Islam Datangi DPRD Balikpapan

Selasa 12-11-2019,16:43 WIB
Reporter : Benny
Editor : Benny

Pengurus GP Ansor saat memperlihatkan beberapa bukti yang dibawa terkait event yang dianggap tidak layak. (Sandi/Disway Kaltim) Balikpapan, DiswayKaltim.com - Viralnya event yang dinilai mengandung unsur LGBT membuat sejumlah ormas Islam Balikpapan geram. Di antaranya GP Anshor dan Banser Kota Balikpapan. Mereka mendatangi kantor DPRD Balikpapan, Selasa (12/11/2019) siang. Tujuan kedatangan ormas ini untuk meminta fasilitasi mediasi. Dengan manajemen Pentacity terkait event yang dinilai tidak layak di Kota Beriman ini. Karena dampak yang akan timbul dinilai sangat - sangat tidak baik untuk masyarakat khususnya generasi muda. “Acara seperti ini kan awalnya sudah jelas tidak mendapat izin dari pihak kepolisian, tapi kenapa masih berlangsung,” kata ketua GP Anshor Balikpapan M Husin di ruang rapat gabungan DPRD Balikpapan. Husain mengatakan, dimana peserta yang mengikuti event tersebut mayoritas diduga komunitas LGBT. Husain memgatakan, menurut agama Islam kaum seperti itu dapat membawa azab yang besar. “Coba kita lihat sejarah kaum Nabi Luth As yang di azab Allah SWT karena perkara seperti ini. Jadi jangan tunggu sampai Balikpapan kena azab baru kita cegah,” katanya. Pengurus GP Anshor lainnya, Luthfi pun menambahkan, pihaknya menegaskan, untuk segera mengusut tuntas kebocoran kegiatan tersebut. Karena Indonesia, khususnya Balikpapan mayoritas muslim. “Kami ingin kegiatan yang berbau LGBT di Balikpapan jangan diberi panggung oleh pemerintah kota. Karena kami tidak ingin generasi muda di Balikpapan mengalami krisis moral,” tegasnya. Sementara itu, anggota komisi III DPRD Balikpapan Taufiq Qurahman saat menerima rombongan menyambut baik akan usulan mediasi tersebut. Dan akan segera menyurati pihak terkait. Dalam hal ini manajemen Pentacity dan panitia penyelenggara event tersebut. “Kami minta teman-teman dari ormas Islam Balikpapan ini segera memasukkan surat untuk difasilitasi DPRD dan kami akan segera tindaklanjuti. Tidak menutup kemungkinan juga akan menghadirkan pihak kepolisian,” jelasnya. (snd/eny)

Tags :
Kategori :

Terkait