Maloy Tanpa Investor, Pengamat: Bertahun-tahun Ngapain Aja?

Jumat 04-02-2022,19:42 WIB
Reporter : bayong
Editor : bayong

Samarinda, nomorsatukaltim.com – Pengamat ekonomi Fakultas Ekonomi (Fekon) Universitas Mulawarman (Unmul), Chaerul Anwar menyebut Pemprov Kaltim tak serius memasarkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Maloy. Sehingga jika status KEK dicabut, ia pun tak kaget. “Memang seperti itu. KEK (Maloy) itu memang harus mencari investor. Pertanyannya sekian tahun ngapain saja,” sindirnya saat diwawancarai nomorsatukaltim.com - Disway News Network (DNN). Padahal uang daerah sudah banyak keluar untuk mega proyek KEK Maloy ini yang menjadi warisan gubernur sebelumnya, Awang Faroek Ishak. Codi, sapaan akrabnya menambahkan gubernur saat ini tidak concern untuk mengenalkan kawasan itu kepada khalayak. Utamanya investor luar. Pemasarannya pun setengah hati. Baca juga: Dicari, Investor KEK Maloy, Ini Kemudahan dan Fasilitasnya Padahal kawasan ekonomi ini sudah menawarkan sejumlah kemudahan. Mulai dari keringanan pajak, bebas PPN untuk barang masuk, dan kemudahan-kemudahan lainnya. Sayangnya investor sampai saat ini urung datang. Jika hingga 22 Mei pemprov tidak bisa mendatangkan investor, dewan KEK nasional memberi peringatan keras. Status KEK dicabut, yang otomatis hak-hak istimewa tadi akan otomatis tercerabut pula. Sehingga Maloy cuma menjadi kawasan bisnis biasa. Tantangannya saat ini adalah bagaimana cara memasarkan KEK Maloy agar menarik minat para investor. Codi menyayangkan upaya ini tidak maksimal dilakukan oleh Pemprov Kaltim, khususnya gubernur. Menurutnya, gubernur punya peran andil untuk memasarkannya. “Kan sering keluar daerah. Saya beranggapan dari awal pemerintah ini memang tidak serius dengan KEK Maloy. Berbeda saat Pak Awang masih menjabat gubernur, sering kan mempromosikan Maloy di mana-mana,” tambah dosen Fekon ini. Kalau pun status KEK Maloy sampai dicabut, Codi menyarankan pemprov tak perlu berkecil hati. “Kuncinya jangan berhenti bekerja. Kalau dikerjakan bagus, nanti investor datang, status akan diberikan lagi,” imbuhnya. (boy/zul)

Tags :
Kategori :

Terkait