Kemenag dan WIZ Salurkan Bantuan Untuk Kelompok Usaha di Kampung Zakat Santan Tengah

Kukar, nomorsatukaltim.com – Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bersama Wahdah Inspirasi Zakat (WIZ) Kaltim, Senin (17/1/2022) kemarin menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Usaha Produktif di Kampung Zakat, Desa Santan Tengah, Kecamatan Marangkayu, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Dalam penyerahan bantuan tersebut. Dihadiri oleh Kepala Bidang (Kabid) Bimas Islam Kanwil Kemenag Kaltim, Bapak H. Muhammad Isnaini, S.Ag. M.Pd., Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Zakat dan Wakaf, Ibu Hj. Aniek Prameswati, M.M., Kepala Desa Santan Tengah, Bapak Narsrullah, serta 15 peserta dari Warga Desa Santan Tengah. Untuk diketahui, bantuan yang diberikan terdiri pelatihan dan modal usaha untuk budidaya lebah madu trigona senilai Rp 30 juta. Karena budidaya tersebut merupakan program Kampung Zakat di Desa Santan Tengah. Baca juga: Kemenag Balikpapan Pastikan Umrah Ditunda Lagi “Sebelumnya Kemenag Kaltim juga melakukan kegiatan bimtek bantuan ternak ayam untuk 40 Mustahik,” kata Manajer WIZ Kaltim, Jurais, S.M dalam rilis yang dikutip nomorsatukaltim.com – Disway News Network (DNN), Selasa (18/1/2022) sore. Kemudian ungkap Jurais, ia juga sangat mengapresiasi terobosan inovatif Kemenag Kaltim. Karena telah mencanangkan Kampung Zakat. Tentunya dengan melibatkan LAZNAS WIZ Kaltim dan Pemerintah Desa (Pemdes) Santan Tengah. Sekedar diketahui, Kampung Zakat merupakan program yang berorientasi pada pendayagunaan dana zakat, infak dan sedekah untuk pemberdayaan masyarakat terepencil yang menyasar 4 dimensi, yakni pendidikan, kesehatan, dimensi sosial kemanusiaan dan dimensi dakwah. "Program Kampung Zakat ini merupakan karunia Allah Ta'ala. Karena program ini telah mengangkat nama Desa Santan Tengah. Kami mengucapkan terima kasih kepada WIZ Kaltim atas penyelenggaraan pelatihan budidaya lebah madu trigona,” ungkap Kades Santan Tengah, Nasrullah. Tentunya dengan bantuan ini, ia berharap Santan Tengah dapat menjadi sentra penghasil Lebah Madu Trigona. Sementara itu, Kabid Bimas Islam Kemenag Kaltim, H. Muhammad Isnaini, S.Ag., M.Pd mengatakan, program Kampung Zakat di Desa Santan Tengah ini, merupakan program terakhir sejak tahun 2020 lalu. Sehingga hal ini menjadi suatu kebanggaan, karena Santan Tengah terpilih sebagai pelaksanaan program Kampung Zakat dari seluruh desa yang ada di Kaltim. “Di sisa waktu ini, saya minta semua bisa lebih optimal mengikuti kegiatan-kegiatan yang tersisa. Karena harapan saya, program ini bisa menjadikan masyarakatnya sejahtera, dan ke depan tidak lagi menjadi penerima zakat, namun menjadi pemberi zakat,” tutur Isnaini. (s/bay/zul) Editor: Muhammad Zulfikar Akbar