Jalan di Marangkayu Amblas, Distribusi Barang Terganggu

Kukar, nomorsatukaltim.com - Jalan atau akses penghubung Kecamatan Muara Badak dan Marangkayu, tepatnya di Desa Sebuntal, amblas. Jalan sepanjang 8 meter, nampak pecah dan patah. Salah satu penyebabnya karena gorong-gorong yang berada tepat di bawahnya tergerus oleh air yang mengalir dengan deras. "Gorong-gorong yang dibawahnya tergerus, karena beberapa hari hujan," ujar Panit Intelkam Polsek Marangkayu, Aiptu Parsono yang saat kejadian berada di lokasi kepada nomorsatukaltim.com - Disway News Network (DNN). Lanjut Parsono, amblasnya jala  vital tersebut diketahui warga saat akan melewati jalan tersebut pada pagi harinya. Amblasnya pun sangat dalam, diperkirakan kedalaman mencapai 2 meter lebih. Cukup membahayakan dan tidak bisa sama sekali dilalui oleh pengendara. Baca juga: Menyusuri Jalan Muara Badak-Marangkayu, Membelah Pesisir Utara Kukar Untuk sementara waktu, warga sekitar menggunakan potongan kayu ulin panjang dan tebal. Agar bisa dilalui sementara oleh sepeda motor dengan cara dituntun pelan-pelan. Sedangkan untuk alur distribusi pun sedikit terhambat, warga saling tolong-menolong dengan menyalurkan dari tangan ke tangan. Untuk jalan alternatif, terpaksa warga harus memutar arah dan menggunakan jalan yang ada di Desa Perangat. Lantaran jalan perusahaan yang tidak jauh di lokasi pun dalam kondisi rusak parah. Bahkan untuk roda empat keatas. "Masyarakat diharapkan melalui jalan akses lainnya di (desa) Perangat, sembari menunggu tindak lanjut dari pemerintah setempat," tutup Parson. (mrf/zul)