PSIS Semarang vs Borneo FC: Pesut Etam Jangan Karam!

Samarinda, nomorsatukaltim.com- Borneo FC akan menutup pertandingan serie kedua melawan PSIS Semarang, Sabtu (6/11/2021) di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Laga itu menjadi kali kesebelas Borneo FC mengarungi kompetisi. Saat ini, Pasukan Samarinda tenggelam di peringkat bawah klasemen sementara Liga1. Pesut Etam wajib menang agar tidak makin karam.

Memiliki skuad individu mumpuni, Wawan Febrianto cs perlu memperbaiki efektifitas serangan. Ketika kesempatan mencetak gol masih jadi problem bersama. Sementara dalam posisi bertahan begitu gampang di acak-acak lawan. Jika diperhatikan dari laga awal hingga pekan kesepuluh, permainan Hendro Siswanto dan kawan-kawan tidaklah buruk-buruk amat. Di beberapa laga statistik penguasaan bola mereka selalu unggul. Bahkan suka mengurung lawannya. Sayang kesulitan klimaks. Pelatih Borneo F, Risto Vidakovic mengatakan Borneo FC mesti belajar dari kekalahan yang mereka dapatkan di dua laga terakhir, dengan kesempatan jeda yang tak panjang. Menampilkan kualitas fisik dan bermain ngotot adalah satu hal yang wajib di pertontonkan penggawa Pesut Etam. “Tentu akan menjadi laga yang keras dan kami bersiap untuk kerja bersama dan mendukung satu sama lain di lapangan dan itu sangatlah penting,” katanya saat konferensi pers, Jumat (5/11/2021) kemarin. Namun begitu, Ia melanjutkan dua kekalahan beruntun yang mereka terima dalam kondisi hujan juga bukanlah satu alasan. Bahkan Risto memuji penampilan asuhannya. Problem utama yang dihadapi selain penyelesaian akhir adalah ketika bertahan. Lawannya begitu mudah menuntaskan serangannya menjadi gol. “Kami rasa perlu mengembangkan lini pertahanan, lebih konsentrasi dan fokus pada apa yang kami lakukan di lapangan. Tentu bukan hal yang mudah bagi pemain. Terlebih ada banyak tekanan karena kami tidak berada di posisi yang kurang bagus saat ini,” sambungnya. Ia meyakinkan, dengan tekanan besar akibat hasil minor itu pemain harus membuktikan mampu menjaga kerja sama tim dan kompak, meskipun tidak mudah memenangi setiap laga. Terpenting memberikan permainan maksimal dan meraih tiga poin penuh di laga nanti. Tak luput dari penilaiannya, PSIS Semarang menjadi lawannya kali ini memang tengah berada dalam kondisi yang bagus. Mengusung permainan yang terus memberikan tekanan dan selalu menjaga kekompakan. Tidak ada cara lain selain mengimbangi gaya bermain mereka dengan memberikan perlawanan yang sepadan. “Ini akan menjadi laga yang keras. Jika kami ingin menang, kami harus bekerja sangat keras, dan kami sudah bersiap untuk itu,” jelasnya. Dalam laga itu, PSIS Semarang sendiri tidak dalam situasi menguntungkan setelah lima pemainnya dipanggil timnas, termasuk akumulasi kartu. Melihat hal ini, pelatih berkebangsaan Serbia itu tetap menyarankan anak asuhnya bermain kompak dan rapi. “Terkadang, pemain kunci tidak bisa bermain dan ini tidak terlalu masalah, karena semua pemain pasti akan memberikan 100% untuk timnya,” wantinya. Sementara, pemain depan Borneo FC, Wawan mengatakan ia bersama rekannya berada dalam kondisi bagus. Berharap mampu memberikan poin pada laga itu. “Harus kerja keras dan kasih hasil maksimal buat Borneo FC. Harus maksimal biar bangkit lagi Borneo FC,” tandasnya. (frd/fdl)