Manajemen Borneo FC Melihat Risto Cepat Akrab Dengan Pemain

Samarinda, nomorsatukaltim.com- Risto Vidakovic telah memulai tugasnya sebagai pelatih kepala Borneo FC Samarinda. Belum genap sepekan. Namun ia dinilai cepat beradaptasi dan memahami karakter pemainnya dengan cepat. Pelatih asal Serbia itu tal butih waktu lama untuk menciptakan ruang ganti Pesut Etam makin bersahabat.

Manajer Tim Borneo FC, Farid Abubakar bahkan menyebut kehadirannya mampu mengangkat moril pemain. Setelah menyudahi enam laga kurang meyakinkan sebagai penantang juara liga. Laga kontra Persikabo akhir pekan ini akan menjadi ujian pertamanya. Menilik pendekatan yang dilakulan kepada skuat. Manajemen yakin ia bakal mampu memberikan kemenangan. “Saya melihat datangnya Risto, dalam beberapa hari memimpin latihan bersama. Insya Allah akan memberikan perubahan dan bisa memberikan hasil yang positif.” katanya, Rabu (13/10). Sejatinya, Pesut Etam merupakan tim yang di bangun kokoh untuk tampil konsisten dengan mendapatkan kemenangan disetiap laga. Namun sejauh ini, Sultan Samma dkk kerap kesulitan membongkar pertahanan lawan. Kesalnya lagi, di laga terakhir kontra Persita, unggul dua gol melawan sepuluh pemain tal mampu disudahi dengan kemenangan. “Kalau ditanya perihal target, selalu kita menargetkan untuk menang,” jelasnya lagi Farid menilai pada sesi latihan, Risto di anggapnya sebagai sosok menyenangkan. Pelatih 52 tahun itu dilihat pandai menempatkan diri, kapan bercanda dan serius menjadi kunci utama mengambil perhatian anak asuhnya. Figur inilah yang memang diinginkan manajemen, berkualitas dan mampu beradaptasi dengan karakter pemain lokal. Farid mau, dampak instan Risto  terbawa ke pertandingan sesungguhnya. Perubahan taktik dan pendekatan mental yang ia bawa, bisa dikonversi menjadi kemenangan. Lantaran target Borneo FC Samarinda musim ini tidak berubah setelah terjadi pergantian pelatih. Yakni tetap mengincar papan atas di akhir musim. “Alhamdulillah pelatih baru ini dia cepat membaur dengan anak-anak, dan Alhamdulillah anak-anak juga bisa menerima kehadirannya.” tandasnya. “Kalau saya lihat, memang karakternya Risto ini, masuk. Dengan karakter penggawa Borneo FC.” sebutnya Selain efek Risto yang mulai dirasakan pemain, hubungan yang terjalin sejauh ini layaknya orang tua terhadap anak. Tak jarang usai latihan, pelatih dan pemain Borneo FC ini mendiskusikan perihal penerapan strategi yang diusung Risto. Tinggal kita lihat hasilnya kedepan. Hubungan yang terjalin sudah dapat. Realisasi dilapagan masih dinantikan insan bola Kota Tepian. “Dia setelah melatih pun didatangi pemain. Ya, seperti bapak ke anak-anaknya lah. Dari situ dia bisa mengambil respek untuk mendapatkan hasil yang baik di latihan dan pertandingan nanti,” pungkasnya. (FRD/FDL)