Jelang PON XX Papua, Perbakin Kaltim Menanti Amunisi
Selasa 03-08-2021,23:20 WIB
Reporter : admin7 diskal
Editor : admin7 diskal
Samarinda, nomorsatukaltim.com- Atlet menembak Kaltim mesti sedikit bersabar menanti amunisi latihan yang masih belum tersedia. Karena masih dalam proses pengadaan oleh pemenang lelang. Dalam waktu dekat sudah ada keputusan.
"Iya jadi memang karena agak delay dari sisi penganggaran kemarin ya. Insya Allah satu dua hari ini sudah ada keputusan apakah kita terima dana cash atau berupa amunisi buat latihan," kata Manajer Perbakin Kaltim Gatot Koco, Selasa (3/8) kemarin.
Situasi dan kondisi terkait pandemi dikatakan Gatot memang cukup mempengaruhi proses pengadaan peluru. Tapi ia memastikan bahwa Pengprov Persatuan Menembak Sasaran dan Berburu Indonesia (Perbakin) Kaltim mendapat alokasi dana yang lumayan besar dalam pengadaan amunisi untuk latihan.
Meski begitu, dengan tegas ia sampaikan bahwa peluru atau amunisi yang tengah ditunggu saat ini kemungkinan besar masih akan kurang untuk latihan selama masa persiapan jelang PON XX Papua, Oktober 2021 nanti.
"Sebenarnya kita dapat alokasi anggaran cukup besar. Untuk pembelian amunisi latihan itu. Tapi kita akui masih kurang jika diakumulasikan hingga gelaran PON," terangnya.
"Suka tidak suka itulah yang kita dapatkan. Berapa pun banyaknya peluru itu sebentar saja habis. Yang kita dapat itu nggak sampai sebulan itu habisnya," imbuhnya.
Walau demikian, ia tetap memotivasi atlet menembak Kaltim yang akan berangkat ke Papua untuk tidak patah semangat. Sehingga target dan harapan yang dicanangkan bisa dimaksimalkan di Bumi Cendrawasih.
"Kami selalu sampaikan kepada anak-anak untuk tetap latihan dan memupuk semangat. Karena kami punya misi realistis bisa membawa pulang satu atau dua emas di ajang tersebut," lanjutnya.
Ia juga meminta kepada anak didiknya untuk tetap waspada terhadap wabah COVID-19. Dengan selalu menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Mengkonsumsi suplemen daya tahan tubuh dan memberlakukan istirahat yang cukup.
"Intinya jangan stres ya. Selalu waspada dan jangan terlalu khawatir. Sikap itu yang perlu dijaga sehingga imun kita tetap tinggi. Jadi harus selalu senang," pintanya.
Balik ke persediaan peluru kebutuhan latihan. Gatot katakan bahwa pengadaannya sudah ada keputusan dari vendor. Dengan beberapa jenis peluru. "Amunisi itu sudah di tetapkan ya, ada 15.000 amunisi atau peluru itu, terbagi tiga jenis. Paling banyak senapan angin yang di sediakan," pungkasnya. (frd/fdl)
Tags :
Kategori :