Banjir di Muara Beloan Mulai Surut, Tapi Warga Masih Terisolasi

Kubar, nomorsatukaltim.com - Banjir yang merendam ratusan rumah panggung warga Muara Beloan, sejak sepekan terakhir berangsur surut. Pantauan Harian Disway Kaltim dan Nomorsatukaltim.com, Jumat (28/5/2021), jalanan kampung sudah timbul dari air.

Artinya mobilitas dalam kampung sudah bisa di lintasi kendaraan. Beda hal akses menuju ke kabupaten, masih terisolasi. Ketinggian air masih 50 sampai 65 sentimeter merendam jalan 9 kilometer kampung penghasil ikan tebesar di Kubar. Ini memang akses satu-satunya warga menuju ibukota lewat darat. "Mudah-mudahan air terus turun. Karena banjir di Kampung Muara Beloan luapan dari Sungai Kedang Pahu, anak Sungai Mahakam. Asalkan tidak ada hujan lagi yang bisa menambah volume banjir kembali," ucap Hermadi, Kepala Adat Muara Beloan. Ia membeberkan, sekitar 217 kepala keluarga dan 812 jiwa Kampung Muara Beloan,  Kecamatan Muara Pahu, telah mendapat bantuan berupa sembako oleh perusahaan tambang yang beroperasi di sekitar kampung. Di samping itu, kata Madi, masyarakat mengucapkan terima kasih atas bantuan diberikan. Dia berharap, hal ini dapat dijadikan barometer perusahaan lainnya di Kubar, peduli terhadap korban bencana alam. (luk/zul)