Borneo FC Rekrut 2 Bek Sayap Baru, Lini Belakang Lengkap?

Senin 03-05-2021,05:00 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

Samarinda, nomorsatukaltim.com – Dalam rentang 2 hari, Borneo FC Samarinda berhasil mendapatkan jasa 2 bek sayap sekaligus. Mereka adalah Safrudin Tahar dan Rifad Marasambessy. Keduanya diklaim menjadi pelengkap puzzle lini belakang Pesut Etam musim ini.

Borneo FC Samarinda cukup sibuk mengutak-atik lini belakang mereka menjelang kompetisi musim ini. Pada Piala Menpora lalu misalnya, posisi bek kiri dirombak habis. Abdul Rachman dan Kevin Gomes dilepas, lalu digantikan Leo Guntara dan Irsan Lestaluhu. Dilapisi oleh Alfin Derro. Sementara bek kanan, Mario Gomez mempercayakan pada Diego Michiels, M, Ikhsan, M. Ilham, serta sempat ditempati oleh Rival Lastori dan Surahman.

Tapi kini, Diego cabut dari tim, Ikhsan dan Lastori dipinjamkan. Praktis hanya menyisakan duo belia Ilham dan Surahman. Tentu saja, Gomez tak ingin berspekulasi lagi dengan mempercayakan sepenuhnya posisi strategis itu pada pemain minim pengalaman.

Maka sejak jauh hari setelah Piala Menpora. Borneo FC diketahui sudah menjajaki negoisasi dengan Rifad Marasambessy. Mantan bek kanan TIRA Persikabo itu, walau masih berusia 21 tahun. Tapi sudah cukup pengalaman di kasta tertinggi kompetisi Tanah Air.

Rifad tercatat melakukan debut di Liga 1 pada musim 2017. Bermain sebanyak 7 kali untuk Madura United. Untuk pemain 17 tahun kala itu, 7 laga di Liga 1 adalah capaian bagus. Di musim selanjutnya, ia mencatatkan 5 penampilan di Liga 1.

Petualangannya semakin baik ketika berganti klub. Di TIRA Persikabo, Rifad total memainkan 31 laga di semua ajang pada musim 2019. Tahun selanjutnya, ia kembali jadi pilihan utama. Dari 3 laga yang dimainkan TIRA, RIfad bermain di seluruh laga tersebut. Sementara di Piala Menpora lalu, Rifad kembali jadi andalan dengan catatan 3 penampilan.

Dari catatan di atas, pendatangan Rifad untuk memenuhi kebutuhan pemain berpengalaman di sektor bek kanan sudahlah tepat.

"Kita sudah amankan jasa Rifad Marasambessy untuk menambah kekuatan Borneo FC di sisi bek kanan, semoga dia bisa langsung memberi dampak untuk permainan kita," kata Manajer Borneo FC, Farid Abubakar, Minggu 2 Mei 2021.

"Untuk prosesnya aman kok, ndak ada kendala buat dia bisa bergabung. Alhamdulilah lancar," lanjutnya, merujuk pada pendatangan Rifad dalam status free agent.

Rifad sendiri saat ini masih berada di TC Timnas Indonesia. Ia baru akan bergabung dengan rekan barunya ketika tugasnya di timnas usai nanti.

"Ya dia bakal gabung ke skuat saat dia pulang dari tugas timnas. Kita sangat berharap dia cepat beradaptasi," pungkas Farid dalam pengumuman perekutran di laman resmi klub.

Sementara itu, sehari sebelumnya, Borneo FC Samarinda telah lebih dulu mengumumkan kesepakatan dengan Safrudin Tahar. Belum dapat dipastikan di mana Tahar akan bermain. Pasalnya, ia memiliki kemampuan bermain di 3 posisi di lini belakang. Yakni yang paling dominan adalah bek kiri, lalu bek kanan, dan bisa pula bermian sebagai bek tengah.

Untuk bek tengah, tentu hampir tidak mungkin. Di posisi itu, Borneo sudah punya banyak pemain. Jadi spekulasinya hanya di bek kiri dan kanan. Jika dimainkan di bek kiri, maka sudah dipastikan pemain 27 tahun kelahiran Ternate itu akan menjadi pelapis Leo Guntara. Karena besar kemungkinan, pos itu akan segera ditinggalkan Irsan Lestaluhu yang bisa jadi akan dipinjamkan. Masih kemungkinan.

Sementara jika ditempatkan di bek kanan, maka Tahar akan bersaing ketat dengan Rifad. Secara umur, eks PSIS Semarang itu jelas jauh di atas Rifad. Tapi tidak ada jaminan ia akan dengan mudah membuat Rifad yang berlabel pemain timnas itu jadi pelapis.

Oh ya, prospek Tahar sendiri cukup bagus dalam 4 musim terakhir. Pada musim 2018, Tahar sudah jadi andalan PSIS. Total ia bermain sebanyak 26 kali di Liga 1. Menyusul 31 penampilan di semua ajang musim berikutnya. Lalu 2 kali main di musim 2020 yang berakhir prematur. Dan membuat 4 penampilan di Piala Menpora.

Maka benar saja, kehadiran Rifad dan Tahar adalah jaminan pengalaman untuk lini belakang Borneo FC. Sekaligus menghadirkan kepusingan besar untuk Mario Gomez.

Tags :
Kategori :

Terkait