Samarinda, nomorsatukaltim.com - Paul Pogba tetap menjalani puasa Ramadan di tengah musim reguler kompetisi Eropa. Di mana Manchester United saat ini masih berpartisipasi di Premier League dan Europe League. Menariknya, meski bermain sambil menahan dahaga, performa Pogba dalam 4 laga terakhir begitu trengginas. 1 gol dan 2 asis berhasil dibuat sang gelandang. Gokil!
Paul Pogba sejatinya memulai musim ini dengan kondisi yang berbeda. Ia tak lagi jadi pilihan utama manajer Man United, Ole Gunnar Solskjaer. Belum diketahui pasti kenapa Ole lebih memilih duet Fred-Tominay di lini tengah, menemani sang super star Bruno Fernandes.
Ada dugaan, Ole sengaja mengurangi ketergantungan tim dengan peraih trofi Piala Dunia 2018 itu karena Pogba acap kali bilang mau pindah musim depan. Namun sejak periode Desember, peruntungannya berubah. Pogba memainkan 12 dari 14 laga MU di Premier League. Dengan 10 kali di antaranya bermain penuh 90 menit. Sesuatu yang baru ia buat 2 kali di periode sebelumnya musim ini.
Pogba lalu absen selama sebulan penuh dan melewatkan banyak laga di kampanye yang super ketat di tengah pandemi ini, karena cedera hamstring yang dideritanya. Sekembalinya dari cedera, Ole masih mengandalkan Fred-Tomi di tengah. Namun manjalnya lini depan MU, plus celah yang ditinggal Martial akibat cedera panjang. Bikin Pogba punya mainan baru.
Pogba di beberapa laga terakhir ditempatkan di pos penyerang kiri. Performanya brilian, tapi dalam 4 laga terakhir. Yang mana 4 laga itu berjalan di tengah bulan Ramadan. Pogba tercatat hanya 2 kali bermain penuh.
Total, ia hanya mencatatkan 239 menit dari 4 laga. Sehingga rerata ia hanya bermain selama 59 menit setiap laganya. Hal ini cukup kontradiktif, karena di tengah performa menawannya. Di mana Pogba membuat 1 gol dan 2 asis dari 4 partai itu. Pogba malah tidak menjadi pilihan utama. Uniknya, di 23 laga yang ia mainkan di PL dan UEL sebelumnya, Pogba hanya berhasil membuat 4 gol dan 3 asis.
Fans MU cukup memaklumi. Karena bermain dari bangku cadangan akan membantu Pogba menuntaskan ibadah puasanya. Dan ternyata, memang itu yang tengah terjadi.
Pogba diketahui tetap berpuasa walau MU masih terlibat di 2 kompetisi penting. Bahkan, Pogba tetap terlibat dalam laga MU versus Leeds yang dimainkan tengah hari waktu Inggris pada 25 April lalu.
Soal puasanya itu, Pogba belum lama ini bercerita bahwa berpuasa sama sekali tidak memengaruhi performanya di lapangan. Baik saat bertanding ataupun latihan.
"Menurutku, sekarang aku baru saja terbiasa."
“Aku telah melakukannya selama bertahun-tahun. Aku juga memiliki ahli gizi profesional di sini, yang membantuku dengan apa yang harus kumakan dan juga saat aku berlatih, dia memberiku beberapa opsi makanan yang sedikit protein, jadi aku tidak kehilangan terlalu banyak otot. Dan, ya … tidak apa-apa,” ucap Pogba sebagaimana dilansir dari laman klub.
Lebih lanjut, Pogba bilang bahwa puasa Ramadan tentu memiliki tujuan yang bagus untuk umat muslim. Bahkan di luar nilai religiusnya. Dan terpenting, kata Pogba, cuaca di Inggris saat ini masih tergolong bersahabat. Karena masih dalam masa transisi antara musim dingin ke musim panas.
"Aku beruntung karena di sini tidak terlalu panas. Jadi aku bisa menghadapinya. Tidak terlalu sulit, lho. Tidak apa-apa dan itu untuk tujuan yang baik jadi itu bagus," tandas eks Juventus tersebut. (*/ava)