Balikpapan, nomorsatukaltim.com- Pengkot Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Balikpapan akhirnya punya ketua baru. AKP Ismail Wahid akan memimpin Pengkot PTMSI Balikpapan periode 2021-2025. Dia bakal melanjutkan tongkat estafet ketua sebelumnya, Siswanto Budi Utomo.
Pada muskot yang berlangsung Sabtu (10/4/2021) di Aula SLB Negeri Balikpapan tersebut. Ismail terpilih melalui voting. Paur Anev Bagbinopsnal Ditpamobvit Polda Kaltim tersebut mendapatkan dukungan 13 suara. Sementara Sugiyarto meraih 10 suara dari total 22 suara dari klub plus satu suara pengurus lama.
AKP Ismail Wahid mengatakan seusai visi dan misi yang disampaikannya, ke depan ia ingin menyatukan seluruh perkumpulan tenis meja (PTM) di Balikpapan. Termasuk terus berupaya agar tenis meja bisa berkibar baik di tingkat provinsi maupun nasional.
“Ini menjadi hal utama yang akan kami lakukan. Menjadikan tenis meja olahraga yang punya prestasi bagi Balikpapan,” ujar AKP Ismail Wahid kepada nomorsatukaltim, Sabtu (10/4/2021).
Pastinya dalam waktu dekat ini dia akan segera membentuk susunan pengurus. Mengingat dirinya hanya diberi waktu sekira sepekan. Usai kepengurusan terbentuk, menyusun program PTMSI Balikpapan jadi agenda utama selanjutnya.
"Karena tanpa ada pengurus, rasanya sulit untuk bekerja maksimal,” ujarnya.
Sama seperti cabor lain, Pra Porprov tampaknya jadi agenda terdekat yang akan dihadapinya. Untuk itu AKP Ismail Wahid selama empat tahun ke depan bakal memaksimalkan pembinaan atlet.
"Karena kami pengurus hanya sebagai jembatan untuk membawa mereka ke level lebih tinggi,” tambahnya.
Sementara itu Siswanto Budi Utomo berharap pada ketua yang baru bisa menjalani tugas dengan baik terutama pembinaan. Wajar saja, lantaran cabor tenis meja hanya menggunakan atlet di bawah usia 25 tahun
“Ini paling utama, mendidik atlet untuk bisa berkompetisi di tingkat provinsi dan nasional,” harap pria yang juga Anggota DPRD Balikpapan tersebut.
Dirinya yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang II Pembinaan dan Prestasi Pengprov PTMSI Kaltim mengatakan tahun ini ada beberapa kalender yang akan dilaksanakan. Antara lain kejurprov kelompok umur dan senior di Samarinda pada Juli mendatang. Juga kejurnas kelompok umur dan senior, Oktober di Makassar sekaligus pelatihan pelatih dan wasit.
“Harapan saya semoga ada atlet Balikpapan yang bisa berprestasi di dua ajang tersebut. Apalagi Balikpapan di tingkat Kaltim masih berada di peringkat kedua setelah Samarinda. Atlet Balikpapan banyak sekali yang berprestasi di usia muda,” tutupnya. (fdl/ava)