Samarinda, nomorsatualtim.com – Sebanyak 31 atlet muaythai Kaltim akan bersenang-senang di Kendari, Sulawesi Tenggara. Bukan untuk liburan. Tapi mengikuti Kejurnas Muaythai. Kenapa senang? Karena akhirnya cabor ini menyelenggarakan kejuaraan tatap muka!
Atlet muaythai Kaltim boleh sumringah kali ini. Karena untuk pertama kalinya sejak pandemi virus corona menyerang Indonesia Maret tahun lalu. Ada kejuaraan tatap muka. Yang duelnya langsung antar atlet. Bukan sekadar beradu gaya seperti di kejuaraan virtual.
Kejuaraan nasional tatap muka pertama ini akan dilangsungkan di Kendari, Sulawesi Tenggara pada 23-27 Maret 2021. Mempertandingkan kelas junior hingga senior.
Pengprov Muaythai Indonesia (MI) Kaltim tentu tak ingin ketinggalan. Karena ini momen penting. Mereka langsung mengirimkan 31 atlet terbaiknya. Di dalamnya ada skuat PON Kaltim, ada yang sedang dipersiapkan mengikuti seleknas SEA Games, sebagian lain adalah atlet junior yang disiapkan untuk jangka panjang.
"Kita berharap utamanya kejuaraan ini bisa jadi ajang try out. Khususnya untuk 12 atlet PON. Termasuk di dalamnya ada beberapa atlet yang memungkinkan untuk mengikuti seleknas SEA Games Vietnam 2021," kata Ketua Harian MI Kaltim, Budhi Iriawan, Selasa 23 Maret 2021.
Muaythai diketahui turut menjadi cabor yang vakum cukup lama akibat pandemi. Karena termasuk olahraga yang mengharuskan ada kontak fisik. Praktis, sejak awal pandemi hingga akhir tahun lalu. Atlet muaythai Kaltim lebih banyak menjalani latihan mandiri. Barulah pada akhir tahun ada kejuaraan tingkat Kaltim. Itu pun virtual.
"Iya sama sekali tidak ada ada ajang tatap muka kan. Cuma virtual akhir tahun lalu yang masih sempat kita selenggarakan. Hanya latihan mandiri, tapi Insyaallah kita berharap mereka bisa meminimalisir keadaan itu dan bisa tampil maksimal," tambahnya.
Di balik euforia bisa menjalani kejuaraan tatap muka. Budhi berharap para atletnya tetap serius menatap kejurnas kali ini. Meski tujuan utama mereka ke Kendari adalah untuk mengetes kemampuan dan menambah jam terbang. Tapi MI Kaltim tetap ingin ada beberapa trofi yang dibawa pulang ke Bumi Etam.
"Target tentu ingin yang terbaik (juara). Semoga kita bisa mengulang seperti saat juara umum kejurnas di 2019," timpal Budhi.
Sebagai informasi, dari 31 atlet yang diturunkan Kaltim. Mereka akan mengikuti seluruh nomor tanding yang dilombakan. Kejuaraan ini sendiri akan digelar tertutup di ballroom sebuah hotel. Serta digelar tanpa penonton. (frd/ava)