Dua Korban Kapal Meledak Ditemukan, Olah TKP Belum Dapat Dilakukan

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Kasat Polairud Polresta Samarinda AKP Iwan Pamuji mengatakan, saat ini pihaknya masih akan melakukan pemeriksaan saksi-saksi untuk pendalaman kejadian kapal meledak. Mengingat kondisi kapal yang sebagiannya masih tenggelam.

"Olah TKP (tempat kejadian perkara) belum bisa. Tadi kami hanya melihat kondisinya secara utuh, untuk dijadikan laporan," tutur Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arif Budiman, melalui Kasat Polairud, AKP Iwan Pamuji. "Jadi, masih cari saksi-saksi untuk pendalamannya," sambungnya. Saat disinggung soal muatan dari kapal tersebut ia belum bisa memastikan, pasalnya masih akan menunggu dari pihak Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jatim. "Kami akan datangkan Puslabfor untuk menyelidikinya. Saat ini sedang dalam tahap koordinasi," ucapnya. Beberapa orang saksi dikatakan Iwan sedang dimintai keterangan di markasnya. Penyelidikan kasus ledakan kapal itupun dibantu Satreskrim Polresta Samarinda. Untuk diketahui, pada ledakan kapal muatan minyak tersebut, di PT Barokah Galangan Perkasa Jalan Pelabuhan RT 01 Kelurahan Pulau Atas Kecamatan Sambutan, pada Kamis (11/2/2021) diketahui tiga orang hilang dan dalam pencarian tim SAR gabungan. Namun saat ini dua korban telah ditemukan, yakni Suwardi dan Gunawi dalam kondisi meninggal dunia pada Jumat (12/2/2021) kemarin. (Bdp/zul)