KONI Kaltim: Cabor Harus Paham Tupoksi

Senin 01-02-2021,20:27 WIB
Reporter : Disway Kaltim Group
Editor : Disway Kaltim Group

Samarinda, nomorsatukaltim.com - Hari pertama rapat Review and Annual Plan (RAP) oleh KONI Kaltm berjalan sesuai harapan. Diukur dari antusias peserta yang hadir dari masing-masing pengurus cabor. Setiap cabor mengirimkan tiga perwakilan dalam agenda itu.

Rapat itu membahas soal program pembinaan, peningkatan prestasi, persiapan atlet menuju PON XX Papua, termasuk yang akan mengikuti TC mandiri. Kemudian bidang organisasi, ditambah bendahara, yang nantinya akan membuat laporan pertanggungjawaban keuangan.

"Ya, semua hal terkait bimbingan prestasi, atlet PON yang akan melakukan TC mandiri, bidang organisasi, di tambah internal audit. Yang membahas SOP laporan pertanggungjawaban keuangan kita sampaikan dalam agenda rapat hari ini," terang Ketua Panitia RAP, Sumarlani. Senin 01 Februari 2021.

Terpenting ditekankan dalam agenda itu ialah soal laporan keuangan. Yang diharapkan setiap cabor memahami laporan pertanggungjawaban yang akan disampaikan. Dari mana saja jenis bantuan yang diterima dan bagaimana penyusunannya.

"Setiap pengurus merencanakan anggaran untuk setahun ke depan, dan jenis bantuan apa saja dari masing-masing bidang. Demi menghindari kesalahan laporan keuangan. Mereka harus memahami soal itu," tambahnya.

Di sisi lain. Lani-sapaan akrabnya, dalam kesempatan yang sama juga mengatakan terkait persiapan kejurprov. Akan dilakukan pertemuan khusus dengan pengprov, guna menghindari kesalahpahaman dalam mempersiapkan segala sesuatunya.

"Kita tunggu hasil rapat kerja khusus kejurprov nanti. Agar semua peserta dari masing-masing cabor paham dan tidak miss komunikasi. Sehingga bisa berjalan dengan baik dan lebih efektif efisien," tandasnya.

Sementara itu disinggung mengenai target atlet Kaltim soal torehan medali pada ajang PON XX Papua. Dengan seabrek persiapan yang terus digeber, baik yang dipersiapkan oleh masing-masing cabor. Maupun persiapan oleh KONI Kaltim sendiri. Lani mengaku mengikuti tahapan yang ditunjukan kesiapan atlet, yang terus dipantau perkembangannya.

"Target itu sudah terlihat didata Binpres KONI (Kaltim). Itu sudah ada. Baik fisik maupun lainnya. Laporan data atlet dari Batere Fitness Test (BFT) juga cukup bagus. Biru semua. Kita sudah memiliki ukuran pada masing-masing cabor yang akan bertanding," ungkapnya.

"Kita juga akan lakukan tes fisik pada minggu kedua februari ini. Sebelum itu akan dilakukan tes kesehatan terlebih dahulu. Setiap kota akan memberikan data atletnya masing-masing. Mekanismenya masih coba kita atur. Apakah dilakukan tes virtual atau bagaimana untuk atlet dari luar kota," tandasnya.

Diketahui, rencana tes fisik itu akan dilangsungkan di Stadion Madya Sempaja. Sementara Stadion Palaran belum bisa digunakan. (frd/ava)

Tags :
Kategori :

Terkait