PLT Sekda Minta ASN PPU Bekerja Cepat

PPU, nomorsatukaltim.com – Plt Sekretaris Daerah (Sekda)  PPU Mulyadi meminta semua ASN bersinergi.  Termasuk para pimpinan perusda, hingga staf ahli dan tenaga ahli.

Hal itu ia sampaikan saat rapat koordinasi bersama sejumlah stakeholder belum lama ini. Rapat itu sengaja digelar mengawali tahun . Agar koordinasi tiap unsur pendukung dalam peningkatan sumber daya pembangunan bisa berjalan baik. Juga sebagai upaya percepatan pembangunan di daerah pemekaran Kabupaten Paser ini. "Kegiatan ini bagian dari koordinasi sekaligus silaturahmi bersama seluruh unsur pimpinan unit OPD serta unsur pendukung lainnya," katanya, Rabu (13/1/2021). Tujuannya ialah untuk menyamakan persepsi. Terkait tugas fungsi dan peran unsur seluruh unit kerja dalam lingkup pemerintahan. "Termasuk  membahas sejumlah program kerja dan kegiatan pembangunan pemerintah daerah di tahun 2021 yang merujuk pada program visi misi maju, modern dan religius," sambungnya. Apalagi sebelumnya, tak sekali Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud (AGM) menuturkan ada yang tak berjalan lancar di internal pemerintahan yang ia pimpin. Maka itu juga, tak sekali rotasi dilakukan di 2020. Terlepas dari itu, Mulyadi juga menekankan pentingnya kedispilinan para ASN. Mulai pimpinan OPD hingga tingkat bawah. Dalam mengemban tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan. Termasuk sejumlah peningkatan lainnya. Baik tata kelola aset, sarana dan prasarana daerah serta progres kinerja OPD. Harus dapat terlihat melalui sistem kinerja kedepan. Ya, meski tak diungkap secara gamblang, permasalahan ini memang menjadi hambatan dalam peningkatan kapasitas. "Ke depan, seluruh pimpinan OPD harus bisa bergerak cepat. Bekerja cepat dalam pemanfaatan dan peningkatan daya guna teknologi informasi. Sehingga tercipta keterbukaan dalam kinerja dan progres capaian kerja. Sebagai pelayan publik dalam melaksanakan program kerja dan kegiatan yang di unit satuan kerja daerah," bebernya. Di samping itu, peningkatan sinergi itu perlu dibangun Pemkab PPU. Dalam menyongsong perpindahan ibu kota negara (IKN) yang masuk sebagian wilayah PPU. "Kegiatan yang sinkron dengan visi misi daerah, akan menjadi salah satu perubahan baru. Termasuk dalam mewujudkan kabupaten rujukan di Kaltim. Melalui capaian program pembangunan dan tata kelola pemerintah yang baik,“ tutupnya. (rsy/boy)